SUPERBALL.ID - Rekrutan anyar Manchester City, Jack Grealish, mengaku dirinya menangis seperti ketika Lionel Messi meninggalkan Barcelona.
Messi belum lama ini telah resmi berpisah dengan klub yang membesarkan namanya tersebut.
Pengumuman perpisahan tersebut diawali oleh Barcelona melalui laman resmi klubnya pada Kamis (5/8/2021).
Dalam laman resminya, Barcelona mengakui bahwa Messi tidak jadi diberi kontrak anyar lantaran terbentur aturan baru yang ditetapkan oleh Liga Spanyol.
Aturan baru tersebut memberi batas maksimal anggaran gaji pemain yang boleh dibayarkan oleh per klub.
Baca Juga: Setelah Lionel Messi, Kini Barcelona Harus Mulai Musim Baru Tanpa Aguero
Kabar tersebut tentu mengejutkan karena Messi dan Barcelona sama-sama berusaha mewujudkan adanya kontrak anyar.
Messi dan Barcelona mengincar kesepakatan kontrak anyar setelah yang sebelumnya berakhir pada 30 Juni lalu.
Pemain asal Argentina itu bahkan telah menyepakati pemotongan gaji hingga 50 persen pada kontrak barunya.
Namun, sayangnya, itu masih belum cukup untuk membuat Barcelona terhindar dari aturan baru Liga Spanyol soal batasan gaji.
Baca Juga: Statistik di Liga Inggris Payah, Prediksi Eks Chelsea soal Lukaku Bakal Jadi Nyata?
Dengan demikian, Messi mengakhiri kebersamaannya dengan Barcelona yang telah terjalin sejak bergabung tim akademi pada 2000.
Sejak debut di laga kompetitif bersama tim utama pada 2004, Messi telah mencatatkan 672 gol dalam 778 pertandingan untuk Barcelona.
Messi kemudian menutup kebersamaannya dengan Barcelona melalui jumpa pers terakhirnya pada Minggu (8/8/2021) sore WIB.
Dalam sesi jumpa pers itu, pemain berjuluk La Pulga tersebut tak sanggup membendung air mata saat berbicara di hadapan awak media.
"Sejujurnya, saya belum siap untuk pergi saat ini," ucap Messi dalam jumpa persnya tersebut.
Baca Juga: Barcelona Mati-matian Cegah Lionel Messi ke PSG Lewat Jalur Hukum
Tangisan Messi itu mendapat tanggapan dari rekrutan anyar Manchester City, Jack Grealish.
Grealish resmi bergabung dengan Manchester City setelah direkrut dari Aston Villa pada bursa transfer musim panas ini.
Ia didatangkan oleh klub jawara Liga Inggris itu dengan harga 100 juta poundsterling yang menjadikan Grealish sebagai pemain termahal Inggris.
Dilansir SuperBall.id dari Daily Mail, Grealish mengaku dirinya menangis ketika meninggalkan Aston Villa.
Baca Juga: Ronald Koeman Masih Sulit Terima Kepergian Lionel Messi dari Barcelona
Pemain Timnas Inggris itu mengaku bahwa meninggalkan Aston Villa adalah keputusan yang sulit baginya.
"Itu adalah keputusan tersulit yang pernah saya buat," ujar Grealish.
Grealish pun mengaku bahwa dirinya merasakan persis apa yang dirasakan oleh Lionel Messi.
"Semuanya melihat apa yang dirasakan oleh Messi pada jumpa pers terakhirnya dan itulah yang juga saya rasakan," ungkap Grealish.
"Sebelum pergi (meninggalkan Aston Villa), saya berbicara dengan para staf dan pemain dan saya meneteskan air mata," imbuh Grealish.
Baca Juga: Belum Tahu Kapan Messi Tiba, Ratusan Fans PSG Tetap Nekat Serbu Bandara
Perasaan berat tersebut muncul karena Aston Villa benar-benar merupakan klub idaman Grealish sejak kecil.
"Saya telah menjadi penggemar Aston Villa sejak usia empat tahun dan pergi ke klub ketika saya berumur enam tahun," ucap Grealish.
Meski demikian, Grealish bertekad untuk memberikan yang terbaik untuk Manchester City yang merupakan klub barunya.
"Tapi saya adalah pemain Manchester City sekarang, saya datang untuk memenangkan gelar dan bermain di Liga Champions," tekan Grealish.
Baca Juga: Makin Kuat Terdengar, Pemain PSG Tahu Messi Bakal Bergabung ke Sana
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar