Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

3 Alasan Timnas Indonesia Punya Kans Besar Tekuk Thailand dan Jadi Juara Piala AFF 2020

By Dwi Aryo Prihadi - Senin, 27 Desember 2021 | 13:58 WIB
Pratama Arhan dkk kala merayakan gol Timnas Indonesia ke gawang Malaysia pada Piala AFF 2020.
PSSI.ORG
Pratama Arhan dkk kala merayakan gol Timnas Indonesia ke gawang Malaysia pada Piala AFF 2020.

SUPERBALL.ID - Timnas Indonesia setidaknya memiliki tiga alasan yang membuat mereka berpeluang besar mengalahkan Thailand di final Piala AFF 2020.

Timnas Indonesia dan Timnas Thailand menjadi dua tim yang bakal saling berhadapan di final Piala AFF 2020.

Laga tersebut akan menjadi kali keempat Timnas Indonesia bersua Thailand di partai puncak turnamen dua tahunan itu.

Sebelumnya, Timnas Indonesia telah bertemu Thailand di final Piala AFF sebanyak 3 kali, yakni pada tahun 2000, 2002, dan 2016.

Sayangnya, Timnas Indonesia selalu menelan kekalahan dari Thailand dalam tiga pertandingan tersebut.

 

 Baca Juga: Piala AFF - Eks Pelatih Gajah Perang: Gaya Main Timnas Indonesia Dibenci Sepak Bola Thailand

Selain tiga laga final melawan Thailand, Timnas Indonesia juga pernah dua kali tampil di final melawan tim lain.

Masing-masing pada tahun 2004 menghadapi Timnas Singapura dan pada tahun 2010 melawan Timnas Malaysia.

Akan tetapi, Timnas Indonesia juga harus puas hanya menjadi runner-up di dua kesempatan tersebut.

Oleh karena itu, publik Tanah Air tentu berharap Timnas Indonesia bisa mengakhiri penantian juara di tahun ini.

Terlebih lagi, ada beberapa alasan mengapa Timnas Indonesia berpeluang mengakhiri 'kutukan' di final Piala AFF tahun ini.

 Baca Juga: Piala AFF - Media Korea Kecewa Impian Shin Tae-yong Jumpa Park Hang-seo di Final Batal Terwujud

Dua Pilar Thailand Absen

Alasan pertama tentu saja absennya dua pilar penting Timnas Thailand, yakni Theerathon Bunmathan dan Chatchai Budprom.

Bek kiri Theraathon Bunmathan harus absen pada final leg pertama lantaran akumulasi kartu kuning.

Meski sudah bisa bermain pada pertandingan leg kedua, absennya Theerathon di leg pertama tentu sangat merugikan Thailand.

Pasalnya, Theerathon merupakan bek paling berpengalaman di skuad Gajah Perang saat ini.

Bek berusia 31 tahun itu telah mengoleksi 65 cap dan mencetak 6 gol, serta memiliki kontribusi besar di Piala AFF 2020 sejauh ini.

Sementara itu, kiper utama Thailand Chatchai Budprom harus absen karena mengalami cedera di semifinal leg kedua kontra Vietnam.

Chathcai terlihat salah tumpuan ketika mendarat di lapangan setelah keluar dari sarangnya untuk menghalau bola.

Baca Juga: Piala AFF 2020 - Timnas Vietnam Gagal ke Final, Park Hang-seo Kehabisan Kata-kata

Waktu Istirahat Lebih Lama

Alasan kedua adalah Timnas Indonesia memiliki keuntungan dalam hal waktu istirahat dibandingkan Thailand.

Pasalnya, Timnas Indonesia menyelesaikan laga semifinal leg kedua lebih dulu pada Sabtu (25/12/2021) malam WIB.

Sedangkan Thailand baru merampungkan pertandingan semifinal leg kedua melawan Vietnam sehari setelahnya.

Keuntungan Timnas Indonesia ini juga disinggung oleh pelatih Timnas Thailand, Alexandre Polking, setelah laga kontra Vietnam.

"Ini akan menjadi perjuangan berat karena Thailand hanya memiliki dua hari untuk bersiap," ucap Polking.

Selain itu, Timnas Indonesia juga tidak memiliki pemain yang mengalami cedera serius setelah dua laga semifinal.

 Baca Juga: Piala AFF - Jelang Lawan Timnas Indonesia di Final, Pelatih Thailand Singgung Perbedaan Waktu Istirahat

Shin Tae-yong Pantau Laga Thailand Vs Vietnam

Alasan terakhir adalah Shin Tae-yong dan asistennya telah memantau laga leg kedua Vietnam kontra Thailand.

Pelatih asal Korea Selatan itu datang ke Stadion National ditemani oleh dua asistennya yakni Nova Arianto dan Choi In-cheolko.

Melalui akun Instagram-nya, Shin Tae-yong mengaku telah menganalisis permainan Thailand dalam kesempatan tersebut.

"Saya bersama Choi In-cheolko dan Nova Arianto menganalisis permainan Thailand dan Vietnam di dalam Stadion National," tulis Shin Tae-yong.

 Baca Juga: Piala AFF 2020 - 3 Hal Penting yang Diingatkan Egy Maulana Jelang Laga Final

Namun, terlepas dari beberapa keuntungan yang dimiliki Indonesia, Thailand tetap merupakan tim kuat yang wajib diwaspadai.

Sejauh ini, mereka menjadi tim tersukses di Piala AFF dengan memenangkan gelar sebanyak lima kali.

Sama seperti babak semifinal, babak final Piala AFF 2020 bakal berlangsung dalam dua leg tanpa aturan gol tandang.

Pertandingan leg pertama bakal digelar pada 29 Desember 2021, kemudian dilanjutkan leg kedua pada 1 Januari 2022.

Timnas Indonesia terlebih dahulu akan bertindak sebagai tim tuan rumah di leg pertama, lalu sebaliknya di leg kedua.

 Baca Juga: Timnas Indonesia Imbangi Thailand di Laga Terakhir, Kini Saatnya Juara Piala AFF 2020

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Imadudin Adam
Sumber : SuperBall.id
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X