Meski begitu, beberapa klub terkadang rutin memberikan kabar terbaru mengenai anggota tim yang terpapar.
Namun, Alfan menilai hal tersebut tidak perlu menjadi perdebatan demi menjaga kelancaran tugas masing-masing.
Ia mengatakan bahwa semua tergantung pada kebijakan tim masing-masing.
"Kami serahkan ke tim masing-masing karena itu kode etik dan rahasia dokter tim dan pemain," pungkasnya.
Baca Juga: Bagaimana Hubungan Shin Tae-yong dengan Para Pelatih di Liga 1? Ini Jawabannya
Meski dihantam badai Covid-19, PSSI dan PT LIB belum memutuskan untuk menghentikan kompetisi untuk sementara.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menegaskan bahwa keputusan untuk menghentikan sejenak kompetisi tak akan diambil dengan mudah.
"Tidak semudah itu memberhentikan kompetisi, efeknya panjang, baik itu pada molornya waktu, yang harusnya Maret selesai, mungkin jadi molor lagi, bisa sampai Idul Fitri sehingga nanti liga berikutnya," kata Iriawan.
"Jadi kompetisi tahun depan molor lagi, jadi tidak sesuai dengan kalender yang ada di AFC atau AFF," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Alasan Nama-nama Pemain Liga 1 yang Terpapar Covid-19 Terkadang Tidak Diinfokan ke Publik
Baca Juga: Singgung Jadwal Liga 1, Pelatih Fisik Timnas Indonesia Keluhkan Kondisi Evan Dimas dkk
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar