SUPERBALL.ID - Keinginan pelatih Timnas Thailand, Alexandre Mano Polking, untuk memanggil Chanathip Songkrasin di Piala AFF 2022 kemungkinan tidak akan terwujud.
Sebelumnya Alexandre Polking sempat meminta bantuan dari Madam Pang untuk membujuk Chanathip agar mau membela Thailand di Piala AFF 2022.
"Sangat sulit untuk memanggil pemain ke Piala AFF 2022 karena turnamen ini bukan bagian dari kalender FIFA. Ini di luar kendali tetapi kami akan mencoba yang terbaik," ujar Alexandre Polking dikutip SuperBall.id dari Zing News.
"Chanathip Songkrasin, Supachok Sarachat dan Chaowat Veerachat akan memasuki fase tersebut (kemungkinan tidak bisa dipanggil)."
Baca Juga: Ketum PSSI Didesak Mundur dan Tidak Cuci Tangan dalam Tragedi Kanjuruhan, Ini Respons Menpora
"Namun, kami masih percaya pada Madam Pang yang memiliki hubungan sangat baik dengan klub. Baik dia berbicara dengan para pemain, untuk meyakinkan mereka kembali."
Sayang harapan dari Alexandre Polking tersebut hilang ketika Chanathip memutuskan untuk tidak ikut dalam Piala AFF 2022.
Setelah ditolak oleh Chanathip, pelatih asal Brasil itu mulai meminta agar Teerasil Dangda mau ikut di Piala AFF 2022.
"Setelah Chanathip Songkrasin menolak untuk menghadiri Piala AFF 2022, pelatih Mano Polking dari tim Thailand berharap untuk kehadiran Teerasil Dangda," tulis laman Zing News.
Meski Teerasil Dangda sudah berumur 34 tahun, tapi menurut pelatih Alexandre Polking pengalamannya dibutuhkan oleh tim, terutama para pemain muda.
"Dangda lebih tua (dari Chanathip), tetapi pelatih Polking percaya bahwa pengalamannya sangat penting bagi tim Thailand."
Dalam Piala AFF 2022 nanti, Thailand memang membutuhkan semua pemain terbaiknya.
Baca Juga: Soal Pengganti Ideal Shin Tae-yong di SEA Games 2023, Bima Sakti Sarankan Sosok Ini
Pasalnya Alexandre Polking harus mempertahankan gelar juara Piala AFF.
Untuk mempertahankan gelar juara, Thailand akan menghadapi lawan-lawan yang berat.
Salah satunya adalah Timnas Indonesia yang dilatih oleh Shin Tae-yong.
Di bawah asuhan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia diisi oleh pemain di bawah 30 tahun.
Tetapi permainan Timnas Indonesia tidak kalah jika dibandingkan dengan Thailand.
Bahkan pada FIFA Matchday September 2022, skuad Garuda berhasil menang dua kali melawan Curacao, negara yang berperingkat 84 FIFA.
Kini dengan tidak hadirnya Chanathip Songkrasin, apakah Thailand yang diisi pemain tua mampu melawan Timnas Indonesia yang diisi pemain muda?
Baca Juga: Timnas U-17 Indonesia Gagal ke Piala Asia U-17 2023, Fans Malaysia Ungkit Fakhri Husaini
View this post on Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Zing News |
Komentar