SUPERBALL.ID - Tim Gabungan Independen Pencair Fakta (TGIPF) tragedi Kanjuruhan akhirnya menyampaikan temuan fakta-fakta yang mereka dapat.
Penyampaian fakta ini diungkap langsung oleh Menteri Koordinasi Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) yang juga menjadi ketua TGIPF, Mahfud MD.
Mahfud MD menyampaikan temuan-temuan fakta yang didapat oleh timnya pada Jumat (14/10/2022) di kantor Kemenkopolhukam, Jakarta.
Dalam keterangan pers tersebut, Mahfud MD mengatakan bahwa tragedi Kanjuruhan lebih mengerihkan dari apa yang tersebar melalui media sosial ataupun televisi.
Hal itu diungkap Mahfud MD setelah timnya menganalisa rekaman CCTV yang dimiliki oleh pihak aparat.
Ada sebanyak 32 CCTV milik aparat yang diteliti oleh TGIPF untuk mencari fakta sebenarnya terkait kejadian ini.
"Fakta yang kami temukan adalah korban yang jatuh itu proses jatuhnya lebih mengerikan dari yang beredar di media sosial ataupun televisi."
"Karena kami merekonstruksi dari 32 CCTV yang dimiliki oleh aparat," ucap Mahfud MD, sebagaimana yang dikutip SuperBall.id dari YouTube Sekretariat Presiden.
Menkopolhukam RI tersebut menjelaskan secara rinci bagaimana kondisi yang sesungguhnya di Stadion Kanjuruhan saat kerusuhan tersebut terjadi.
Ia mengatakan ada beberapa suporter yang saling bergandengan untuk keluar dari stadion.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Sekretariat Presiden |
Komentar