“Secara pribadi, saya tidak pernah menyalahkan pelatih tim nasional," kata Witthaya, dikutip SuperBall.id dari The Thao.
Menurutnya, sepak bola Thailand tidak sistematis karena tidak ada kesinambungan antar generasi pemain.
Ia menilai hal itu membuat Thailand kesulitan bersaing dengan Vietnam dan Indonesia d level junior.
“Sepak bola Thailand tidak sistematis. Kami bisa memenangi turnamen tetapi tidak ada kesinambungan antar generasi pemain."
"Di Asia Tenggara, tim junior Thailand tidak bisa bersaing dengan Vietnam atau Indonesia, yang merupakan tanda bahaya," ucapnya.
Baca Juga: Gagal Bawa Tim Lolos ke Piala Asia U-20 2023, Pelatih Timnas U-20 Thailand Didesak Mundur
Witthaya kemudian menyoroti bagaimana Vietnam membangun akademi dengan sangat baik dan sesuai dengan standar dunia.
Ia mengatakan salah satu alasan Thailand sulit menghasilkan pemain bagus adalah karena hanya beberapa klub yang memiliki akademi.
Oleh karena itu, Witthaya ingin Thailand memiliki lebih banyak akademi untuk mengasah para pemain muda.
"Akademi Vietnam dibangun sesuai dengan standar dunia dan berada di top 4 Asia, tepat di belakang Korea Selatan, Jepang dan Qatar."
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Thethao247.vn |
Komentar