“Tentu saja hasil imbang 2-2 merupakan kerugian bagi Vietnam," kata Park Hang-seo, dikutip SuperBall.id dari Zing News.
"Kami tahu turnamen ini menerapkan aturan gol tandang, sehingga Thailand akan memiliki keuntungan."
"Tapi bukan berarti kami akan menyerah. Kami akan berusaha menang tandang untuk meraih gelar juara," tambahnya.
Baca Juga: Liga 1 Berhenti Jadi Sebab Timnas Indonesia Tampil Buruk di Piala AFF 2022?
Lebih lanjut, Park Hang-seo juga meminta maaf karena tidak bisa memenangi laga terakhirnya di Stadion Nasional My Dinh.
Seperti diketahui, Piala AFF 2022 akan menjadi turnamen terakhir Park Hang-seo bersama Vietnam.
Pelatih asal Korea Selatan itu memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya yang berakhir pada 31 Januari 2023.
"Ini adalah pertandingan terakhir saya dengan Vietnam di Stadion Nasional My Dinh," ucap Park Hang-seo.
"Saya sangat ingin memenangi pertandingan ini sebagai hadiah untuk para penggemar. Saya minta maaf karena tidak mencapai tujuan itu."
"Terima kasih kepada para pemain karena tidak menyerah, selalu bekerja keras hingga saat terakhir," tambahnya.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Zingnews.vn |
Komentar