Andai PSSI Tak Gerak Cepat Sodorkan Kontrak Baru, Shin Tae-yong Bisa Negosiasi dengan Tim Lain Usai Piala Dunia U-20

SUPERBALL.ID - PSSI hingga saat ini dikabarkan masih belum memberikan tawaran kontrak baru kepada Shin Tae-yong.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut akan menjalani musim terakhirnya bersama Timnas Indonesia pada tahun ini.

Ia akan berada di Indonesia paling tidak sampai Desember 2023.

Setelah itu, ia bisa saja tidak mengarsiteki skuad Garuda lagi di tahun depan.

Kembali ke beberapa tahun lalu, Shin datang ke Tanah Air pada 1 Januari 2020.

Ia didatangkan oleh PSSI di bawah kepemimpinan Mochamad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule.

Eks pelatih Korea Selatan itu pun menandatangani kontrak selama tiga tahun bersama skuad Garuda.

Setelah resmi menjadi pelatih kepala timnas, Shin mendapat mandat yang begitu berat dari PSSI.

Baca Juga: Menanti Buah TC Jangka Panjang Timnas U-20 Indonesia, Gagal Berarti Buruk bagi Shin Tae-yong

Terlepas dari tuntutan untuk memberikan gelar untuk timnas, Shin juga mendapat peran ganda.

Pelatih berusia 53 tahun itu diberikan mandat untuk menangani Timnas Indonesia, tim U-23, dan tim U-19.

Namun hingga kontraknya yang akan berakhir pada Desember 2023 ini, Shin belum mampu memberikan gelar apapun untuk timnas.

Kendati demikian, para penggemar tetap menginginkan sang arsitek asal Korea Selatan itu bertahan di Tanah Air.

Di lain sisi, PSSI belum mengadakan pembicaraan serius dengan Shin terkait kontraknya.

Hingga artikel ini tayang, Shin hanya menyisakan 9 bulan lagi masa baktinya bersama skuad Garuda.

Menurut regulasi FIFA soal transfer, ia bisa saja menjalin komunikasi dengan tim lain yang ingin menggunakan jasanya meski kontraknya bersama PSSI belum usai.

Baca Juga: Cedera Parah Jadi Alasan STY Coret Penggawa Persib dari Skuad Timnas U-20 Indonesia untuk Piala Dunia U-20 2023

Hal itu tertuang dalam bab IV Pasal 18 ayat 3 soal Pemeliharaan Kontrak antra Profesional dan Klub.

Dalam pasal 18 tersebut, FIFA mengatur soal ketentuan khusus perihal kontrak seorang profesional sepak bola.

Sementata ayat 3 menjelaskan bahwa pihak ketiga harus melakukan negosiasi dengan klub pemilik pelatih atau pemain yang ingin mereka gunakan jasanya.

Namun, pihak ketiga bisa saja langsung menjalin kontak dengan pelatih atau pemain terkait asalkan kontrak mereka di klubnya saat ini sudah habis atau menyisakan enam bulan lagi.

"Klub yang bermaksud untuk membuat kontrak dengan seorang profesional harus memberi tahu klub pemain saat ini secara tertulis sebelum melakukan negosiasi dengannya," bunyi regulasi FIFA.

"Seorang profesional hanya akan bebas untuk menandatangani kontrak dengan klub lain jika kontraknya dengan klubnya sekarang telah berakhir atau akan berakhir dalam waktu enam bulan."

"Pelanggaran terhadap ketentuan ini akan dikenakan sanksi yang sesuai," sambung regulasi tersebut.

Baca Juga: Bernardo Tavares Semringah 4 Penggawa PSM Makassar Diborong Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Hal itu mengartikan bahwa Shin Tae-yong sebentar lagi akan secara bebas menentukan nasibnya ke depan.

Ia bisa menentukan nasibnya sendiri usai menangani Timnas U-20 Indonesia di ajang Piala Dunia U-20 2023.

Ajang itu akan berlangsung di Indonesia pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.

Akhir turnamen tersebut bertepatan dengan enam bulan jelang habisnya kontrak Shin bersama timnas.

Oleh sebab itu, PSSI harus gerak cepat andai tak mau kehilangan jasa pelatih yang mampu menaklukkan Timnas Jerman tersebut.

Paling tidak, PSSI harus memberikan Shin tawaran kontrak baru pada Mei mendatang.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)