SUPERBALL.ID - Setelah Thailand, sejumlah negara Asia Tenggara saat ini tengah berlomba-lomba untuk menerapkan Video Assistant Referee (VAR).
Indonesia juga menjadi salah satu negara Asia Tenggara yang tidak ingin ketinggalan menerapkan VAR di kompetisi domestik.
Bahkan, PSSI telah memastikan bahwa teknologi tersebut akan diterapkan di Liga 1 2023/2024.
Meski begitu, penerapan VAR tidak akan dilakukan sejak awal kompetisi.
Baca Juga: Malaysia Berencana Susul Indonesia Terapkan VAR, tapi Khawatir
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan penerapan VAR di Liga 1 bakal dimulai pada Februari 2024.
Hal ini karena ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menerapkan VAR, salah satunya pelatihan wasit.
Oleh karena itu, nantinya akan ada pelatihan VAR untuk wasit-wasit Liga 1.
“Ingat, kami juga perlu pelatihan untuk VAR. Ini akan ada di bulan Februari,” ujar Erick Thohir, Kamis (22/6/2023).
“Mereka akan menjadi bagian pelatihan 6 bulan pertama."
"Liga sudah mengajukan, tanggal 20 Juni sudah mulai latihan karena percuma ada VAR tetapi tidak bisa mencet-mencetnya,” tambahnya.
Di saat Indonesia baru memulai pelatihan wasit pada 20 Juni lalu, Vietnam justru sudah berada satu langkah di depan.
FIFA selaku induk organisasi sepak bola dunia memastikan sebanyak 18 wasit Vietnam telah mendapatkan lisensi pelatihan VAR.
Ke-18 wasit tersebut dipastikan memenuhi persyaratan standar VAR setelah melewati tiga tahap pelatihan.
Mereka mendapat lisensi setelah menjalani sesi pelatihan ketiga selama 10 hari mulai 8 hingga 18 Juni lalu.
Baca Juga: AFC Putuskan Piala Asia U-17 2023 Tak Gunakan VAR, Vietnam Merasa Dirugikan di Grup Neraka
Sebelum menjalani pelatihan tahap ketiga, wasit yang terpilih lebih dulu mendapat teori penggunaan VAR selama berbulan-bulan.
Kini, proyek VAR di Vietnam telah disetujui oleh FIFA dalam hal perlengkapan dan personel operasi.
Namun, implementasi resmi teknologi VAR di Liga Vietnam masih membutuhkan waktu lebih lama.
Selain persiapan yang matang, prosedur terkait izin edar kendaraan VAR di Vietnam juga perlu diselesaikan.
Selama periode awal operasi, FIFA juga memberikan saran kepada Vietnam Professional Football Joint Stock Company (VPF) tentang pemilihan pertandingan yang menerapkan VAR.
VPF tidak boleh langsung menerapkan VAR pada pertandingan yang menentukan seperti perebutan juara atau degradasi.
Sebaliknya, mereka harus memilih pertandingan normal agar tim wasit terbiasa secara bertahap.
Pada beberapa pertandingan pertama, FIFA juga akan mengirim asisten wasit untuk mengawasi dan mendampingi pengoperasian VAR.
Pada tahap awal, FIFA belum mewajibkan semua pertandingan dalam sebuah kompetisi untuk menerapkan teknologi VAR.
Di sisi lain, FIFA juga menyarankan VPF untuk tetap mengadakan kursus pelatihan wasit VAR di waktu-waktu mendatang.
Baca Juga: Liga 1 2023-2024 Dipastikan Akan Pakai Teknologi VAR pada Februari Tahun Depan
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | danviet.vn |
Komentar