Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Belum Disetujui FIFA, Pemain Bali United Batal Bela Kamboja di Kualifikasi Piala Dunia 2026

By Dwi Aryo Prihadi - Minggu, 15 Oktober 2023 | 11:17 WIB
Gelandang Bali United, Jean Marie Privat Befolo Mbarga (kiri), sedang berebut bola dengan pilar Persib Bandung bernama Daisuke Caumanday Sato dalam laga pekan kenam Liga 1 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, 23 Agustus 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Gelandang Bali United, Jean Marie Privat Befolo Mbarga (kiri), sedang berebut bola dengan pilar Persib Bandung bernama Daisuke Caumanday Sato dalam laga pekan kenam Liga 1 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, 23 Agustus 2022.

SUPERBALL.ID - Pemain Bali United, Privat Mbarga, harus menunda debutnya bersama Timnas Kamboja setelah proses naturalisasinya belum disetujui FIFA.

Nama Privat Mbarga belakangan menjadi perbincangan setelah resmi menjadi pemain naturalisasi kedua Kamboja.

Pemain asal Kamerun itu resmi menyandang status sebagai warga negara Kamboja setelah melalui proses naturalisasi.

Privat memenuhi syarat untuk dinaturalisasi karena sudah cukup lama menjalani karier di negara tersebut.

Baca Juga: Kabar Buruk Timnas Indonesia untuk Leg Kedua Lawan Brunei Darussalam

Ia pun mengaku bersyukur setelah resmi menjadi warga negara Kamboja melalui proses naturalisasi.

“Terima kasih Tuhan atas berkatmu, terima kasih Kamboja untuk membuat ini menjadi kenyataan."

"Terima kasih untuk semua pihak yang telah mendukung saya,” ucap Privat, dikutip dari laman resmi Bali United.

Akan tetapi, impian Privat untuk bisa melakoni laga debutnya bersama Kamboja tampaknya harus tertunda.

Kamboja dijadwalkan menghadapi Pakistan pada laga leg kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pertandingan tersebut bakal berlangsung di Stadion Jinnah Sports, Islamabad, Pakistan, Selasa (17/10/2023).

Sayangnya, nama Privat tidak dimasukkan dalam daftar pemain terakhir untuk pertandingan melawan tim Asia Selatan itu.

Dilansir SuperBall.id dari The ASEAN Football, Privat belum mendapat persetujuan FIFA untuk membela Kamboja.

Kurangnya dokumentasi hukum menjadi alasan FIFA belum menyetujui proses perpindahan kewarganegaraan sang pemain.

Alhasil, Privat tidak ikut rombongan Timnas Kamboja dalam lawatan ke Pakistan.

Baca Juga: Dihancurkan Timnas Indonesia, Brunei Ternyata Sukses Bikin Elkan Baggott Frustrasi

Sebelumnya, Privat juga tidak masuk daftar pemain Kamboja pada laga leg pertama melawan Pakistan.

Tanpa Privat, The Angkor Warriors harus puas bermain imbang tanpa gol di Stadion Olimpiade, Phnom Penh.

"Privat Mbarga tidak ikut bepergian bersama Timnas Kamboja ke Pakistan karena FIFA belum menyetujui dia bermain untuk tim nasional Kamboja, dengan alasan kurangnya dokumentasi hukum," tulis The ASEAN Football.

"Privat Mbarga, penduduk asli Kamerun, terpilih sebagai pemain naturalisasi kedua yang bersaing untuk tim nasional Kamboja."

"Privat juga tidak dimasukkan dalam daftar pemain terakhir untuk pertandingan tim melawan Pakistan pada hari Kamis di Stadion Olimpiade," tambahnya.

Sebagai informasi, Privat menjadi pemain naturalisasi kedua Kamboja setelah Yudai Ogawa.

Pemain kelahiran Jepang itu saat ini bermain untuk klub Phnom Penh Crown yang berlaga di Liga Kamboja.

Sejak 2018, pemain yang kini berusia 27 tahun itu tercatat sudah memperkuat tiga klub Kamboja.

Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu melakoni debutnya di laga leg pertama melawan Pakistan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ragil Darmawan
Sumber : instagram.com/theaseanfootball

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X