"Jadi dia melihat semua kompetisi-kompetisi yang ada di mana-mana, kira-kira kalau ada pemain Indonesia yang terbaik."
"Bisa di Afrika, yang ada di Bolivia, yang ada di Moldova, kita ambil."
"Di mana pun di bumi ini ada pemain Indonesia, andai kata di Venus pun, asal pemain Indonesia kita ambil untuk perkuat timnas kita," imbuhnya.
Arya pun meminta dengan tegas agar pemain keturunan tidak dikotomi karena sesuai persyaratan memang layak menjadi WNI.
Baca Juga: Jadi Calon Lawan Timnas Indonesia, Kiper Naturalisasi Vietnam Dapat Pujian Eks Asisten Shin Tae-yong
Sesuai aturan FIFA bahwa pemain bisa dinaturalisasi jika memiliki darah keturunan dari orang tua atau kakek nenek mereka.
Sebagai contoh, Arya menyebut bahwa Inggris dan Jerman tidak serta merta mengambil pemain dari kompetisi dalam negeri.
Begitu pun Amerika dan Australia, sehingga Indonesia dirasa aman-aman saja melakukan hal yang sama selama tidak menyalahi aturan.
Akan tetapi, Arya juga menyampaikan bahwa naturalisasi adalah pilihan, khususnya dari Shin Tae-yong dan tidak bisa dipaksa.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | BolaSport.com, SuperBall.id |
Komentar