Baca Juga: Erick Thohir Bicara Soal Shin Tae-yong Mundur dari Pelatih Timnas Indonesia
"Komentar Shin Tae-yong yang mengatakan bahwa sudah ada negara yang berminat kepada dirinya semakin menunjukkan wajah asli dirinya yang oportunis dan cacat moral dan etika."
"Padahal dia terikat kontrak dengan PSSI sejak 2019 hingga 2023, dan diperpanjang sampai Juni 2024," ucap Budi Setiawan seperti dikutip dari BolaSport.com.
"Yang terjadi sekarang Shin Tae-yong melempar bensin di tengah api."
"Menimbulkan polemik, membenturkan rakyat Indonesia dengan PSSI."
Baca Juga: Respons Media Vietnam soal Perginya Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia
"Ini sungguh tindakan yang sangat memalukan, cacat moral, dan tidak beretika," imbuhnya.
Lebih lanjut, Budi Setiawan merasa publik Tanah Air bebas memberikan aspirasi soal Timnas Indonesia termasuk soal pelatih.
Namun Budi menggarisbawahi agar publik tidak menekan PSSI untuk memperpanjang kontrak Shin Tae-yong.
Ia meminta agar polemik soal perpanjangan kontrak pelatih Timnas Indonesia jangan hanya dijadikan seperti pertunjukan yang menghibur.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | BolaSport.com, SuperBall.id |
Komentar