SUPERBALL.ID - Publik Tanah Air tengah dikejutkan dengan kabar bergabungnya winger muda Timnas Irak, Ali Jasim, ke Como 1907 di Liga Italia Serie A.
Ali Jassim sejatinya adalah sosok mimpi buruk bagi Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia, tak hanya sekali pemain ini membawa kepedihan untuk skuad Garuda.
Mulai dari Piala Asia 2023 lalu, Ali Jasim langsung menjadi starter di matchday pertama fase grup melawan Timnas Indonesia.
Meski belum mampu mencetak gol, Ali Jassim berkontribusi besar dalam kemenangan Irak atas Timnas Indonesia dengan skor 3-1.
Berlanjut ke Piala Asia U-23 2024, turnamen yang juga digelar di Qatar, kali ini Ali Jassim benar-benar jadi mimpi buruk Shin Tae-yong.
Satu gol yang dilesakkan Jasim ke gawang Timnas U-23 Indonesia di menit ke-96 menjadi penentu kemenangan Irak di perebutan tempat ketiga turnamen.
Kemenangan itu membawa Irak memastikan tiket ke Olimpiade Paris 2024, sekaligus membuat Timnas U-23 Indonesia ke play-off Olimpiade.
Skuad asuhan Shin Tae-yong berakhir sebagai tim peringkat empat Piala Asia U-23 2024 karena kekalahan itu.
Dan momen teranyar dan sempat membuat fan Timnas Indonesia gelisah, adalah saat pertemuan kedua di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Meski berstatus sebagai tuan rumah, Timnas Indonesia justru tak berdaya di hadapan Timnas Irak, gara-garanya Ali Jasim.
Skuad Garuda sebenarnya mendominasi jalannya babak pertama dalam laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Ali Jasim masuk di awal babak kedua, kehadirannya benar-benar membuat lini bertahan Timnas Indonesia pontang-panting.
Berkat aksinya di menit ke-59, Jordi Amat sampai harus diusir dari pertandingan usai diganjar kartu merah karena pelanggaran keras ke Jasim.
Puncaknya di menit ke-88, memanfaatkan blunder fatal Ernando Ari, sepakan kaki kanan mendatar Ali Jassim membawa Irak unggul 2-0.
Irak pun memastikan kemenangan atas Timnas Indonesia di kandang lawan dengan skor tersebut, hasil yang membuat Justin Hubner geram.
Sampai-sampai usai pertandingan, Hubner melancarkan tendangan ke dada Ali Jasim, tentu hanya sebatas bercandaan.
Ali Jasim pun langsung memeluk Justin Hubner diiringi tawa dan karena momen itulah kedua pemain ini diberi predikat bestie.
Kabar Ali Jasim gabung Como 1907 ini mencuat dari media sosial, tepatnya dari unggahan akun Instagram @iraqfootballpod.
Unggahan tersebut bahkan sampai mengklaim jika Ali assim sudah menerima tawaran dari Como 1907 dan musim depan akan jadi wajah baru tim di Serie A.
"Ali Jasim telah menerima tawaran dari tim Serie A yang baru dipromosikan Como."
"Asisten manajer mereka adalah legenda Spanyol Cesc Fabregas," tulis Iraqfootballpod.
Kabar itu sontak membuat geger jagat media sosial, khususnya dunia persepakbolaan Indonesia.
Lantas apakah bek Timnas Indonesia yang juga bestie Ali Jasim, tak lain dan tak bukan, Justin Hubner akan mengikuti jejak ke Como 1907?
Tidak ada yang tahu, namun satu hal pasti sudah diungkap Mirwan Suwarso perihal kans pemain Timnas Indonesia bergabung Como 1907.
Jawabannya pun cukup pedas, meski tak menggaransi seluruh pemain Timnas Indonesia bakal bernasib demikian.
Baca Juga: Pedas! Pengkritik Jesus Casas dan Timnas Irak Adalah Orang Sakit Jiwa
"Kami baru promosi," ucap Mirwan Soewarso pada bulan Mei lalu.
"Di saat promosi ini kami harus mencari pemain yang siap tempur dan bisa main di Serie A."
"Dilihat dari evaluasi data, pemain Indonesia kalau masuk ke klub kami pasti akan jadi cadangan bahkan mungkin tidak main sama sekali, ngapain?."
"Itu kan merugikan pemainnya juga merugikan klu jadi kekurangan slot untuk pemain," imbuhnya.
Menarik dinantikan kejutan yang akan muncul selanjutnya dan kepastian Como 1907 merekrut Ali Jassim.
Editor | : | Eko Isdiyanto |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar