"Mereka tidak ingin terus mendengar alasan."
Pekan pun mendesak FAM untuk meluangkan waktu sejenak supaya benar-benar memahami mengapa para penggemar memutuskan untuk memboikot turnamen tersebut, sebuah langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah sepak bola Malaysia.
"Masalah internal di FAM telah mencapai titik di mana para penggemar rela tidak mendukung tim nasional," ujarnya.
"Ini belum pernah terjadi sebelumnya."
Sementara itu, gelandang Timnas Malaysia Syamer Kutty Abba mengaku kecewa dengan aksi boikot yang dilakukan oleh para suporter.
"Kami bermain untuk para penggemar," ujar Syamer.
"Sorak-sorai mereka bagaikan tonik, yang memotivasi kami saat bertanding."
"Sungguh menyedihkan mendengar mereka tidak akan mendukung kami di turnamen Piala Merdeka."
Meski demikian, Syamer tetap menghormati tindakan yang dilakukan oleh para suporter.
Menurutnya, saat ini yang menjadi fokus utama yaitu Timnas Malaysia bisa memberikan penampilan terbaik di lapangan.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar