Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala Dunia U-20 Batal, Jokowi Minta Masyarakat Jangan Habiskan Tenaga untuk Saling Menyalahkan

By M Hadi Fathoni - Kamis, 30 Maret 2023 | 18:40 WIB
Presiden Joko Widodo.

SUPERBALL.ID - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, akhirnya angkat bicara mengenai batalnya Piala Dunia U-20 2023 berlangsung di Tanah Air.

FIFA memastikan bahwa mereka mencabut hak Indonesia menyelenggarakan ajang Piala Dunia U-20.

Hal itu sesua dengan rilis yang dikeluarkan FIFA melalui laman resmi mereka pada Rabu (29/3/2023) malam WIB.

Keputusan tersebut langsung membuat seluruh penggemar sepak bola Indonesia kecewa berat.

Pasalnya, para penggemar telah menunggu ajang ini berlangsung selama kurang lebih 4 tahun.

Awalnya ajang ini dijadwalkan akan berlangsung pada pertengahan 2021 lalu.

Namun adanya virus Covid-19 yang menyebar ke seluruh dunia membuat FIFA menunda ajang tersebut ke tahun 2023.

Sayangnya, dua bulan jelang ajang itu bergulir Indonesia dinyatakan belum memenuhi syarat sebagai tuan rumah oleh FIFA.

Baca Juga: Dianggap Tak Becus Urus Piala Dunia U-20 2023, Mantan Exco Desak Erick Thohir Mundur dari Posisi Ketum PSSI

Hal itu dikarenakan adanya gelombang penolakan yang mengarah ke salah satu kontestan, yakni Israel.

Oleh karenanya, FIFA memutuskan untuk mencari calon tuan rumah baru.

Sejauh ini ada tiga kandidat yang siap menggantikan Indonesia.

Ketiga kandidat tersebut adalah Peru, Argentina, dan Qatar.

Di lain sisi, batalnya Indonesia menjadi tuan rumah ditanggapi oleh Presiden Joko Widodo.

Jokowi langsung mengadakan keterangan pers terkait hal ini.

"Assalamualaikum, tadi malam saya telah mendapatkan laporan dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, bhawa FIFA telah membatalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia," ucap Joko Widodo, dikutip SuperBall.id dari YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Eks Ketum PSSI Minta Skuad Timnas U-20 Indonesia Tak Patah Arang Usai Batal Mentas di Piala Dunia U-20 2023

Orang nomor satu di Indonesia tersebut menjelaskan bahwa ia paham dengan perasaan masyarakat dan para pemain Timnas U-20 Indonesia.

Jokowi paham bahwa semua yang ingin ajang tersebut berlangsung di Indonesia mengalami kekecewaan yang teramat besar.

Namun, ia meminta seluruh masyarakat bisa menghormati keputusan FIFA.

"Tentunya kita harus menghormati keputusan ini, kita tahu keputusan ini membuat banyak masyarakat kecewa."

"Saya pun sama, juga merasakan hal itu kecewa dan sedih," jelasnya.

Selain itu, Jokowi juga menitipkan salam kepada seluruh warga Tanah Air.

Ia memohon untuk seluruh masyarakat untuk tidak menghabiskan energi saling menyalahkan satu sama lain.

Baca Juga: Sesalkan Sikap FIFA, Sekjen PDIP: Kami Bersedih, Ini Pelajaran Berharga

Jokowi berharap hal ini tak terjadi lagi di lain waktu.

Eks Gubernur DKI Jakarta itu berharap ini menjadi pelajaran yang berharga bagi masyarakat lokal.

"Jangan menghabiskan energi untuk saling menyalahkan satu sama lain."

"Dan sebagai bangsa besar, kita harus melihat ke depan."

"Jangan ke belakang."

"Jadikan kejadian ini pelajaran berharga untuk kita semua, bagi sepak bola nasional," pungkasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P