Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, ungkap penyebab anak asuhnya takluk dari tim muda asal Jepang, yakni Kashima Antlers.
Skuad Garuda Asia malam tadi baru saja memainkan laga persahabatan kedua mereka melawan Kashima Antlers junior.
Sebelumnya, mereka menelan kekalahan dari Barcelona Juvenil A dengan skor 0-3.
Kini, kekalahan juga masih menghampiri Arkhan Kaka dkk.
Pertandingan antara Timnas U-17 Indonesia melawan Kashima Antlers berlangsung di GOR Ngurah Rai, Denpassar, Bali, pada Sabtu (6/8) malam WIB.
Dalam laga tersebut, skuad Garuda Asia takluk dengan skor 2-3 dari tim asal Jepang itu.
Kashima membuka keunggulan mereka pada menit ke-47 lewat aksi Haruto Masumoto.
Tak lama kemudian, skuad Garuda Asia berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1.
Baca Juga: Ada Jebolan Klub Ronaldinho, 3 Pemain Timnas U-17 Indonesia Striker Masa Depan
Dua gol timnas U-17 diciptakan oleh Figo Dennis pada menit ke-56 dan Riski Afrisal di menit ke-64.
Sayangnya, keunggulan tersebut tak bertahan cukup lama.
Pasalnya, Kashima berhasil kembali unggul lagi lewat gol Koji Oyama pada menit ke-70' dan 88'.
Alhasil, keunggulan 3-2 milik Kashima Antlers bertahan hingga akhir laga.
Seusai laga, Bima Sakti menjelaskan bahwa timnya sudah bermain lebih baik di laga malam tadi.
Hal itu dikarenakan para pemainnya berhasil menciptakan gol ke gawang lawannya.
Mereka juga sempat unggul atas lawannya dalam laga tersebut.
Baca Juga: Dibantai Barcelona di Depan Frank Wormuth, Bima Sakti Soroti Pemain Diaspora
Selain itu, Bima juga memuji permainan anak asuhnya yang berani melakukan serangan dari bawah.
Organisasi antar pemain juga dinilai sangat baik dalam laga ini.
"Hari ini sudah ada kemajuan dari pada pertandingan pada Rabu," ucap Bima, dikutip SuperBall.id dari Antara News.
"Karena pemain lebih bermain build up kemudian organisasi bertahan lebih baik," jelasnya.
Di lain sisi, ada juga hal yang dikeluhkan oleh pelatih 40 tahun tersebut.
Bima mengeluh bahwa mereka tak bisa mengetahui gaya permainan lawannya.
Pasalnya, sangat sulit untuk mendapatkan potongan video permainan tim muda Kashima Antlers tersebut.
Baca Juga: Tertekan Sepanjang Laga, Timnas U-17 Indonesia Takluk di Tangan Barcelona
Bima mengatakan bahwa ia dan jajaran staf kepelatihan lainnya hanya mendapat potongan video permainan tim senior Kashima.
Kurangnya modal tersebut yang disinyalir menjadi penyebab timnya mengalami kekalahan.
"Karena memang agak kesulitan mencari analisa video mereka."
"Kami hanya mendapatkan video seniornya dan timnas Jepang."
"Jadi kami memang sedikit lengah di set piece," tutupnya.