Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Demi Hancurkan Lemparan Pratama Arhan, Philippe Troussier Sampai Konsultasi ke Pelatih Jepang

By Eko Isdiyanto - Senin, 25 Maret 2024 | 17:41 WIB
Pelatih Timnas Vietnam Philippe Troussier berbincang dengan bek Timnas Indonesia Pratama Arhan usai pertandingan. (ZNEWS.VN)

Baca Juga: Bomber Vietnam Bertekad Ulangi Torehan Manis Lawan Timnas Indonesia di Stadion My Dinh

Pelatih asal Prancis itu juga meminta kepada anak asuhnya agar tidak panik saat menghalau bola hasil lemparan ke dalam Pratama Arhan.

Troussier juga berkaca pada pengalaman di Piala Asia 2023, di mana Vietnam terlalu sering mendapat serangan dari skema lemparan Pratama Arhan.

"Saya juga mengatakan kepada para pemain saya untuk tidak goyah, jangan terlalu membebani permainan itu," ujar Troussier.

"Setelah pertandingan, saya berbicara dengan para pemain dan hanya ada satu situasi di mana kesalahan organisasi atau kekurangan pribadi menyebabkan tim kebobolan."

Baca Juga: Buntut Keputusan FIFA, Jepang Berpotensi Lolos Babak Ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Tanpa Keringat

"Di Piala Asia, kami harus menanggung lebih banyak lemparan ke dalam, sekitar 10 jika saya ingat dengan benar, tapi tidak ada masalah dalam pertandingan tersebut," imbuhnya.

Pada intinya, Troussier meminta para pemain Vietnam agar tidak melakukan kesalahan sendiri saat menghalau lemparan ke dalam Arhan.

Ia tak ingin kejadian serupa terulang kembali, sama seperti ketika pemain harus menghindari pelanggaran yang memungkinkan kartu merah keluar.

"Saya selalu belajar dari pengalaman para pemain, bagaimana menghindari kesalahan," kata Philippe Troussier.