Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Tottenham Hotspur Ange Postecoglou telah memperingatkan para pemainnya agar tidak berpikir bahwa Arsenal adalah tim yang lemah untuk laga Derbi London Utara.
Arsenal yang dibesut oleh Mikel Arteta tidak akan diperkuat Declan Rice.
Gelandang asal Inggris itu menjalani sanksi larangan bertanding akibat kartu merah yang diterima pada laga sebelumnya.
Sedangkan keikutsertaan Martin Odegaard sangat diragukan setelah ia mengalami cedera pergelangan kaki saat bertugas bersama Timnas Norwegia.
Arsenal mengawali musim baru dengan positif berkat dua kemenangan dan satu hasil imbang di tiga laga pembuka.
Sementara Spurs berupaya bangkit dari kekalahan 1-2 di markas Newcastle United sebelum jeda internasional.
Spurs akan menjamu Arsenal dalam Derbi London Utara pertama musim ini pada pertandingan lanjutan Liga Inggris pekan keempat.
Duel kedua tim akan berlangsung di Stadion Tottenham Hotspur, London, Minggu (15/9/2024) pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Tottenham Vs Arsenal - Fabregas Desak Mikel Arteta Turunkan Pemain Ini sebagai Pengganti Odegaard
Menjelang berglirnya laga tersebut, Postecoglou menepis anggapan bahwa pasukan Arteta tidak akan terlalu mengancam tanpa kehadiran Rice dan Odegaard.
"Ya Tuhan, itu adalah jebakan yang mengerikan, jika Anda berpikir mereka (Arsenal) bergantung pada dua pemain," kata Postecoglou.
"Mereka memang dua pemain penting, tetapi kami juga kehilangan pemain kunci tahun lalu dan kami masih mampu memberikan penampilan yang signifikan."
"Tim seperti Arsenal telah tampil sangat konsisten selama dua tahun terakhir dan dapat mengisi kekosongan yang mereka miliki."
"Mereka memiliki kualitas dalam skuad mereka."
Menyadari kekuatan dan kedalaman skuad yang dimiliki Arsenal, Postecoglou pun meminta para pemainnya untuk fokus selama pertandingan.
"Kuncinya bagi kami adalah fokus pada performa kami," ujarnya.
"Saat kami bermain bagus, dan kami jelas bermain bagus di tiga pertandingan pertama, jika kami sedikit lebih berpikiran jernih di kedua kotak penalti, kami bisa menandingi tim mana pun."
"Itulah yang harus kami pikirkan di akhir pekan."
Lebih lanjut, juru taktik berusia 59 tahun itu memberikan sebuah peringatan penting, yaitu apabila Spurs menanggap Arsenal lemah akibat kehilangan dua pemain, maka mereka akan mendapatkan hukuman (kekalahan).
"Jika kita masuk ke sana dan berpikir mereka melemah, kita akan dihukum," katanya.
"Jika kami masuk ke dalamnya dengan keyakinan bahwa mereka akan sangat kuat, yang saya kira akan terjadi, maka kami harus berada dalam kondisi terbaik kami."
"Kami tahu, dengan kondisi terbaik kami dan memainkan sepak bola yang kami bisa, kami dapat menandingi mereka."
Sebagai informasi, dalam tiga pertandingan awal Liga Inggris musim ini, Arsenal belum terkalahkan dengan meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Dua kemenangan Arsenal itu didapat saat melawan Wolverhampton dan Aston Villa dengan skor identik 2-0, sebelum imbang 1-1 menghadapi Brighton.
Sedangkan Tottenham baru meraih satu kemenangan (vs Everton), satu hasil imbang (vs Leicester) dan menelan satu kekalahan (vs Newcastle).