Timnas Kamboja resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih kepala Leonardo Vitorino.
Vitorino mengumumkan kepergiannya melalui akun media sosial usai Kamboja dikalahkan Vietnam dalam ajang putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2019.
Kamboja takluk dengan skor telak 0-5 pada laga yang bergulir di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, Selasa (10/10/2017).
"Saya bukan lagi pelatih kepala timnas Kamboja," tulis Vitorino di akun Facebook, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari ESPN, Sabtu (21/10/2017).
"Terima kasih untuk suporter Kamboja atas dukungan yang luar biasa," imbuh pelatih berusia 43 tahun itu dengan mata berkaca-kaca.
Akibat kekalahan dari Vietnam itu, Kamboja kini menempati peringkat ketiga klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Asia 2019 dengan nilai tiga dari empat laga.
Dengan dua laga sisa, peluang Kamboja untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2019 memang masih ada, tapi sangat kecil.
Salah satu laga sisa tersebut, Kamboja harus berhadapan dengan pemuncak klasemen sementara, Yordania, Selasa (14/11/2017).
Klasemen Sementara Grup C Kualifikasi Piala Asia 2019
Pos | Tim | Mn | M | S | K | MG | KG | SG | P |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | | 4 | 2 | 2 | 0 | 14 | 4 | +10 | 8 |
2 | | 4 | 2 | 2 | 0 | 8 | 2 | +6 | 8 |
3 | | 4 | 1 | 0 | 3 | 2 | 14 | −12 | 3 |
4 | | 4 | 0 | 2 | 2 | 5 | 9 | −4 | 2 |
Puji Luis Milla
Pencinta sepak bola Indonesia tak begitu sulit mengenal Vitorino.
Vitorino datang ke Indonesia untuk melakoni laga uji coba menghadapi Timnas Indonesia di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (4/10/2017).
Pelatih asal Brasil itu juga sempat memuji Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla soal insiden salah satu pemain Indonesia Marinus Wanewar yang memperlihatkan gestur tubuh aneh kepada pemain Kamboja di SEA Games 2017.
Bagi Vitorino, Luis Milla adalah sosok pelatih yang tegas dan bijak dalam mengelola pemain.
(Baca Juga: Pelatih Timnas Kamboja Puji Cara Luis Milla Didik Marinus Wanewar yang Tak Senonoh di SEA Games 2017)
Vitorino menjabat sebagai pelatih timnas Kamboja sejak Maret 2017 dan saat itu dirinya bangga menjadi bagian dari Kamboja.
"Sekarang saya bukan orang Brasil, Saya orang Kamboja," ujarnya kala itu.
"Saya tinggal 24 jam di Kamboja."
"Saya memberikan hati saya untuk Kamboja."
"Saya akan memberikan yang terbaik untuk Kamboja."
Vitorino memulai sentuhannya pada laga persahabatan melawan India di Phnom Penh, 22 Maret 2017, dengan hasil kalah tipis 2-3.
Namun, laga kompetitif pertamanya berakhir dengan kekalahan telak, dibantai tuan rumah Yordania 7-0 pada 28 Maret 2017 pada Kualifikasi Piala Asia 2017.
Kemenangan kandang 1-0 atas Afganistan di laga kedua kualifikasi tanggal 13 Juni 2017 itu menyalakan kembali harapan.
Vitorino dan Kamboja juga masih optimistis dengan harapan mereka, meski kalah 1-2 dari Vietnam di menit akhir pada 5 September 2017.
Dengan dua hasil itu, Vitorino merasa Kamboja masih di trek yang benar.
Sayangnya, kekalahan telak dari Vietnam dengan cepat memusnahkan harapan Vitorino itu.
Kini, belum jelas siapa yang akan duduk di kursi pelatih ketika Kamboja menjamu Myanmar dalam laga persahabatan tanggal 9 November 2017.
Lima setelah uji coba itu, tepatnya 14 November 2017, Kamboja menjamu Yordania di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, dalam laga kelima putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2019.
Data Diri | |
---|---|
Tanggal Lahir | 23 November 1973 |
Temapt Lahir | Rio de Janeiro, Brasil |
Tinggi | 1,82 meter |
Posisi Saat Bermain | Kiper |
Karier Bermain Senior | |
Tahun | Tim |
1989-1991 | Botafogo |
1991 | Iris Club Croix |
1992 | Madureira |
1993 | Americano |
1993 | Arraial do Cabo |
Karier Melatih | |
1994 | Amerika Serikat U-17 |
1997 | Cianorte |
1998-2000 | Botafogo U-20 |
2001 | Trinidad-Tobago (Asisten) |
2002-2005 | Santos Angola |
2005–2006 | La Sierra |
2006 | Estrela do Norte |
2007 | America (Asisten) |
2011 | Al Gharafa |
2015–2016 | Buriram United B |
2016 | Lanexang United |
2017 | Kamboja |
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | superball.id |
Komentar