"Saya akan memberikan yang terbaik untuk Kamboja."
Vitorino memulai sentuhannya pada laga persahabatan melawan India di Phnom Penh, 22 Maret 2017, dengan hasil kalah tipis 2-3.
Namun, laga kompetitif pertamanya berakhir dengan kekalahan telak, dibantai tuan rumah Yordania 7-0 pada 28 Maret 2017 pada Kualifikasi Piala Asia 2017.
Kemenangan kandang 1-0 atas Afganistan di laga kedua kualifikasi tanggal 13 Juni 2017 itu menyalakan kembali harapan.
Vitorino dan Kamboja juga masih optimistis dengan harapan mereka, meski kalah 1-2 dari Vietnam di menit akhir pada 5 September 2017.
Dengan dua hasil itu, Vitorino merasa Kamboja masih di trek yang benar.
Sayangnya, kekalahan telak dari Vietnam dengan cepat memusnahkan harapan Vitorino itu.
Kini, belum jelas siapa yang akan duduk di kursi pelatih ketika Kamboja menjamu Myanmar dalam laga persahabatan tanggal 9 November 2017.
Lima setelah uji coba itu, tepatnya 14 November 2017, Kamboja menjamu Yordania di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, dalam laga kelima putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2019.
Data Diri | |
---|---|
Tanggal Lahir | 23 November 1973 |
Temapt Lahir | Rio de Janeiro, Brasil |
Tinggi | 1,82 meter |
Posisi Saat Bermain | Kiper |
Karier Bermain Senior | |
Tahun | Tim |
1989-1991 | Botafogo |
1991 | Iris Club Croix |
1992 | Madureira |
1993 | Americano |
1993 | Arraial do Cabo |
Karier Melatih | |
1994 | Amerika Serikat U-17 |
1997 | Cianorte |
1998-2000 | Botafogo U-20 |
2001 | Trinidad-Tobago (Asisten) |
2002-2005 | Santos Angola |
2005–2006 | La Sierra |
2006 | Estrela do Norte |
2007 | America (Asisten) |
2011 | Al Gharafa |
2015–2016 | Buriram United B |
2016 | Lanexang United |
2017 | Kamboja |
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | superball.id |
Komentar