Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Buntut Kericuhan di SUGBK, PSSI Diadukan Malaysia ke FIFA

By BolaSport - Kamis, 12 September 2019 | 08:52 WIB
Suporter timnas Malaysia, Ultras Malaya diamankan seusai pertandingan kontra timnas Indonesia melawan Timnas Malaysia pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/9/2019).
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Suporter timnas Malaysia, Ultras Malaya diamankan seusai pertandingan kontra timnas Indonesia melawan Timnas Malaysia pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/9/2019).

SUPERBALL.ID - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengonfirmasi secara resmi telah menyampaikan aduan terhadap PSSI kepada FIFA sebagai buntut dari kericuhan dalam laga Timnas Indonesia kontra Malaysia.

FAM secara resmi telah melaporkan PSSI ke FIFA terkait insiden seusai laga antara timnas Malaysia melawan timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (5/9/2019).

Pada laga pertama penyisihan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia tersebut, timnas Malaysia berhasil mengalahkan timnas Indonesia dengan skor tipis 3-2.

Tiga gol kemenangan timnas Malaysia disumbangkan oleh Mohamadou Sumareh (menit ke-37, 90+7') dan Syafiq Ahmad (66').

Baca juga: Gagal Rekrut 3 Pemain Timnas Indonesia, Umuh Muchtar Bantah Persib Tak Punya Uang

Adapun timnas Indonesia hanya berhasil menyumbangkan dua gol melalui Beto Goncalves (12', 39').

Laga yang berlangsung sangat ketat ini dinodai dengan kericuhan yang dilakukan oleh oknum suporter Indonesia.

Akibatnya laga sempat dihentikan untuk mengatasi kericuhan tersebut.

Buntut dari aksi ricuh ini membuat FAM langsung bertindak tegas dengan melaporkan PSSI ke FIFA.

FAM mengatakan bahwa PSSI gagal mengantisipasi bentrok suporter antara kedua tim tersebut dan gagal memberikan jaminan keselamatan untuk pendukung timnas Malaysia.

Seperti dilansir BolaSport.com dari Berita Harian, Sekretaris Jenderal FAM, Stuart Ramalingan, mengatakan bahwa laporan aduan tersebut berjumlah 18 halaman disertai bukti terkait insiden yang terjadi di SUGBK itu.

"FIFA sudah menerima laporan dari komisioner pertandingan dan keamanan," ujar Stuart Ramalingan.

"Laporan atau aduan yang kami buat ini tujuannya untuk mengingatkan FIFA barangkali ada masalah yang mungkin yang tak dilaporkan dari komisioner pertandingan dan keamanan."

"Bukti yang kami sertakan dalam aduan itu adalah tautan video dan gambar insiden terkait di dalam dan di luar stadion."

"Bukti itu kami dapat dari berbagai sumber termasuk video yang tersebar di media sosial."

"Kami percaya FIFA dan AFC akan membuat keputusan terbaik berdasarkan penilaian mereka dari bukti yang ada," kata Stuart menambahkan.

Laporan ini membuat PSSI berpotensi mendapat hukuman berat dari FIFA.


Editor : Aulli Reza Atmam
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X