SUPERBALL.ID - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong sudah menentukan 29 pemain yang ikut pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF U-23 2022.
Dari 29 nama tersebut ada beberapa nama yang tidak disertakan oleh Shin Tae-yong, padahal mereka memiliki performa yang maksimal.
Di TC timnas U-23 Indonesia kali ini, Shin lebih menggunakan jasa para pemain yang memiliki karier di Liga 1 2021/2022.
Sejumlah pemain muda yang berkiprah di luar negeri dan Liga 1 yang punya performa apik ternyata tak ikut serta di dalam 29 nama tersebut.
Nama pertama adalah Bagus Kahfi yang menjadi salah satu pemain yang disayangkan tak bisa masuk ke dalam skuad Garuda Muda.
Padahal, Shin sejauh ini sangat membutuhkan pendobrak di lini depan timnas U-23 Indonesia yang cukup bermasalah.
Selain itu, Bagus Kahfi juga merupakan salah satu pemain yang sering diandalkan.
Baca Juga: Jadi POTM Liga Inggris Edisi Januari, David De Gea Catat Saves Terbanyak di 5 Liga Top Eropa
Dia menjadi andalan di timnas U-16 dan U-19 yang tentunya selalu menjadi andalan para pelatih.
Sayangnya, kali ini dia tidak masuk ke dalam daftar 29 nama yang dipanggil Shin Tae-yong.
Padahal, apabila dilihat dari catatan Bagus Kahfi selama memperkuat timnas U-16 dan U-19 ia telah menyarangkan 16 gol dari 15 laga yang dilakoni tim.
Nova Arianto selaku Asisten Pelatih timnas Indonesia mengatakan bahwa Shin memilih untuk tidak memanggil para pemain yang berkarier di luar negeri.
Memang saat ini Bagus sedang bermain bersama tim asal Belanda, FC Utrecht.
Menurut Nova Arianto memang bukan hanya Bagus Kahfi saja, tetapi pemain FK Senica , Egy Maulana dan Witan juga tak dipanggil.
Bahkan pemain andalan timnas yakni Asnawi Mangkualam yang tengah bermain di klub asal Korea Selatan Ansan Greeners juga tak mendapat panggilan.
“Bukan hanya Bagus Kahfi, semua pemain yang bermain di luar memang tidak ada yang dipanggil,” ujar Nova Arianto.
Sayangnya, selain Bagus ada juga pemain yang mencuri perhatian yang tidak mendapatkan panggilan.
Selain Bagus, ada juga Alfriyanto Nico yang tidak dipanggil oleh Shin Tae-yong.
Padahal pemain yang satu ini punya kedahsyatan performa yang bikin dia diwaspadai di Liga 1.
Meski masih tergolong muda, Nico menjadi andalan untuk Persija Jakarta dengan mengemas penampilan sebanyak 17 laga.
Dari 17 kali nampil, Nico sudah mencetak tiga gol dan kerap kali mengisi posisi para seniornya.
Kemudian yang ketiga ada Firza Andhika yang tak pernah masuk dalam daftar pemain timnas.
Tentu saja karena bek kiri timnas Indonesia selalu dihuni oleh Pratama Arhan.
Seperti diketahui, Pratama Arhan menjadi salah satu pemain andalan Shin Tae-yong.
Meski begitu tak dipanggilnya Firza ini sungguh disayangkan, sebab pelapis dari Pratama Arhan sejak di Piala AFF 2020 lalu selalu mendapat kiritikan dari pecinta sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Bendera Merah Putih Kini Bisa Berkibar di Piala AFF U-23
Edo Febriansyah memang dipercaya menjadi pelapis Arhan, tapi sayangnya dia kerap kali melakukan kesalahan.
Padahal, Firza bisa menjadi alternatif karena memiliki umpan silang dahsyat dan mencetak gol di situasi yang krusial.
Firza sendiri sebelumnya menjadi langganan timnas strata usia, bahkan saat dibawah asuhan Indra Sjafri ia juga turut membawa timnas U-23 juara di Piala AFF U-23 2019.
Meski disayangkan akibat beberapa pemain berbakat yang tak dapat panggilan.
Tapi tentunya ini tak akan mempengaruhi persiapan timnas U-23 Indonesia di Piala AFF U-23 2022.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar