SUPERBALL.ID - PSS Sleman akhirnya mengumumkan pelatih baru yang ternyata adalah Seto Nurdiyantoro, mantan pelatih yang kembali ditunjuk oleh manajemen klub.
Setelah pindah klub pada 2020, Seto akhirnya kembali ditunjuk sebagai pelatih PSS pada awal April 2022 dengan masa kontrak selama dua musim (2022-2024).
Pelatih berusia 47 tahun itu berharap dirinya bisa membawa kontribusi besar bagi PSS Sleman.
Baca Juga: Robert Alberts Tak Ingin Ubah Skuad, Kakang Yakin Diberi Kesempatan Main
“Saya ucapkan terima kasih kepada manajemen telah memberikan kesempatan kepada saya untuk belajar lebih tentang sepak bola. Mudah-mudahan apa yang menjadi kepercayaan dari PT PSS kami mampu mengembannya dengan kemampuan terbaik dari kami,” ujar Seto dilansir SuperBall.id dari laman resmi PSS.
Pelatih asal Kabupaten Sleman itu meyakinkan seluruh elemen PSS bahwa dirinya akan membawa tim ke performa yang lebih bagus lagi.
“Tapi saya punya keyakinan jika orang-orang yang ada di PSS memiliki niat serta kemauan untuk maju, maka saya pikir itu akan terwujud (membawa tim menjadi lebih baik),” ungkapnya.
Direktur utama PT. Putra Sleman Sembada (PT. PSS), Andy Wardhana Putra, menegaskan pihak manajemen memilih Seto karena kualitasnya.
Andy juga mengatakan bahwa kedatangan Seto Nurdiyantoro telah membawa dampak optimisme yang tinggi bagi PSS Sleman.
Baca Juga: Aji Santoso Datangkan Pemain Bintang, Persebaya Yakin Juara Liga 1
“Saya memiliki keyakinan coach Seto dan tim akan mampu membawa prestasi yang lebih baik dan membawa terbang tinggi PSS ke depannya. Maka dari itu saya bawa kembali coach Seto ke PSS Sleman,” ujarnya.
Setelah resmi menjadi pelatih baru, Seto Nurdiyantoro kemudian langsung mencari pemain anyar.
“Kita akan memilih pemain yang memiliki karakter yang sesuai kebutuhan tim di musim depan, karena setiap musim memiliki tantangan yang berbeda sehingga tidak bisa menjadi patokan baku,” ujar Seto.
Sementara untuk pemain asing, Seto akan mengubah kriterianya.
Jika dahulu harus mendatangkan pemain asing yang belum pernah main di Indonesia, maka sekarang tidak seperti itu.
Baca Juga: Tiga Pesepak Bola Termahal di Liga 1, Ada Pemain Timnas U-23 Indonesia
“Untuk pemain asing pun kriterianya berubah, dulu saya pernah mengatakan yang belum pernah bermain di Liga Indonesia namun kondisi terus berubah, sehingga saya harus beradaptasi dengan hal tersebut,” imbuhnya.
Pada Liga 1 musim 2021, PSS Sleman berhasil finis di urutan 13 klasemen.
PSS menang 10 kali, 9 kali mendapatkan hasil imbang dan 15 kali kalah.
Lantas apakah dengan adanya Seto Nurdiyantoro, musim depan PSS Sleman mampu menjadi salah satu tim terbaik?
Baca Juga: Arema FC Cari Striker, Tak Mau Berburu Bintang Dunia, Pilih Pemain Lokal
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Pssleman.id |
Komentar