Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Piers Morgan: Pesepak Bola Muslim Tak Harus Dipaksa Pakai Atribut LGBT

By Dwi Aryo Prihadi - Jumat, 20 Mei 2022 | 15:45 WIB
Idrissa Gueye resmi pindah ke Paris Saint-Germain (PSG) dari Everton pada 30 Juli 2019.
TWITTER.COM/PSG_INSIDE
Idrissa Gueye resmi pindah ke Paris Saint-Germain (PSG) dari Everton pada 30 Juli 2019.

SUPERBALL.ID - Jurnalis senior asal Inggris, Piers Morgan, berpendapat bahwa pesepak bola Muslim tidak harus dipaksa memakai atribut LGBT.

Pendapat tersebut dikemukakan Morgan untuk membela gelandang Paris Saint-Germain (PSG), Idrissa Gueye.

Belum lama ini, Gueye menolak bermain untuk PSG dalam laga lanjutan Liga Prancis melawan Montpellier.

Gueye menolak bermain karena ia enggan mengenakan jersey PSG yang bernuansa LGBT pada laga tersebut.

 Baca Juga: Juergen Klopp Buka-bukaan soal Minat Liverpool terhadap Kylian Mbappe

Penggunaan jersey LGBT itu merupakan bentuk perayaan PSG terhadap Hari Internasional Melawan Homofobia, Bifobia, dan Transfobia pada Selasa (17/5/2022).

Eric Arassus selaku Presiden Federasi Olahraga LGBT kemudian meminta pihak berwenang memberi sanksi kepada Gueye.

Ia beralasan bahwa keyakinan seorang pesepak bola tidak boleh dikaitkan dalam dunia sepak bola.

"Dia adalah pemain yang luar biasa, kami akui, tetapi agama tidak menjadi bagian dalam olahraga," kata Eric Arrascus.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : Thesun.co.uk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X