Ia berhasil mencetak 17 gol selama musim 2020/2021 meskipun ia harus berjuang untuk beradaptasi dengan kehidupan di Inggris.
Laporan tersebut menambahkan bahwa Cavani mengalami kesulitan besar setelah kehilangan posisinya karena Ronaldo di musim dingin 2021 sehingga ia memutuskan untuk bergabung dengan Barcelona pada jendela transfer Januari 2022.
Namun, dewan klub menolak untuk membiarkannya pergi ke klub lain dan justru meminta mantan pemain PSG itu untuk memperjuangkan tempatnya.
Keputusan ini pada akhirnya menjadi keputusan yang tidak bijaksana karena Cavani hanya memulai delapan pertandingan sepanjang musim dan hanya menyumbang dua gol.
Baca Juga: Tak Sabar Kerja Bareng Harry Maguire, Erik ten Hag: Dia Pemain Hebat
Ronaldo, sementara itu, menyelesaikan musim sebagai pencetak gol terbanyak klub dengan 24 gol di semua kompetisi.
Sementara Man United sendiri mengakhiri musim 2021/2022 di posisi keenam klasemen akhir Liga Inggris yang berarti mereka akan bermain di Liga Europa musim depan.
Kini Man United kedatangan pelatih baru, Erik ten Hag, yang tidak bisa menjamin masa depan cerah bagi pemain tua, bahkan untuk Ronaldo.
Masih harus dilihat di mana Cavani akan berakhir musim panas ini setelah kariernya di Man United berubah menjadi buruk.
Sementara Ronaldo akan melakukan perbincangan dengan Ten Hag untuk membahas soal nasibnya di musim baru.
View this post on Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | ESPN.com |
Komentar