Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Polemik Kerusuhan Final Liga Champions Berlanjut, Ketua Liverpool Tuntut Menpora Prancis Minta Maaf

By Dwi Aryo Prihadi - Selasa, 31 Mei 2022 | 16:30 WIB
Para penggemar Liverpool tidak diizinkan masuk ke dalam stadion.
TWITTER.COM/MIRRORFOOTBALL
Para penggemar Liverpool tidak diizinkan masuk ke dalam stadion.

"Lebih dari dua pertiga tiket yang diberikan oleh sekitar 62.000 pendukung Liverpool adalah palsu," ucapnya.

Sebelumnya, menteri olahraga Prancis Amelie Oudea-Castera juga menyebut masalah ini disebabkan oleh penggemar Liverpool.

"Apa yang benar-benar harus kita ingat adalah apa yang terjadi, pertama-tama, adalah pertemuan massal pendukung klub Liverpool Inggris, tanpa tiket, atau dengan tiket palsu."

“Ketika ada begitu banyak orang di pintu masuk stadion, akan ada orang yang mencoba masuk melalui pintu Stade de France."

Baca Juga: Menpora Prancis Tuding Fans Liverpool Jadi Biang Kerusuhan di Final Liga Champions

"Sejumlah pemuda dari daerah terdekat yang hadir mencoba masuk dengan berbaur bersama orang banyak,” kata Oudea-Castera kepada radio Prancis RTL.

Tidak senang dengan tuduhan yang dialamatkan kepada timnya, Ketua Liverpool Tom Werner menuntut Oudea-Castera meminta maaf.

Dalam sebuah surat kepada Oudea-Castera, Werner menilai komentar Amelie tidak bertanggung jawab, tidak profesional, dan tidak sopan.

"Final Liga Champions seharusnya menjadi salah satu tontonan terbaik dalam olahraga dunia," kata Werner dikutip SuperBall.id dari Liverpool Echo.

"Tetapi sebaliknya menjadi salah satu keruntuhan keamanan terburuk dalam ingatan baru-baru ini."


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : Liverpool Echo

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X