Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Keputusan Pengadilan Negeri Surabaya Vonis Bebas 2 Terdakwa Kasus Kanjuruhan Tuai Kritik

By Dwi Aryo Prihadi - Kamis, 16 Maret 2023 | 20:49 WIB
Polisi menembakkan gas air mata ke arah suporter seusai laga Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang,  Sabtu (1/10/2022) malam.
TRIBUNNEWS.COM
Polisi menembakkan gas air mata ke arah suporter seusai laga Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) malam.

Ia dikenai hukuman tersebut atas kelalaian dalam menyebabkan orang meninggal atau menderita luka parah.

Pihak berwenang sebelumnya mengatakan Hasdarmawan telah memerintahkan polisi untuk menembakkan gas air mata.

Padahal, tindakan tersebut telah dilarang oleh badan sepak bola dunia FIFA sebagai tindakan pengendalian massa.

Pengacara ketiga terdakwa mengatakan belum ada keputusan apakah Hasdarmawan akan mengajukan banding.

Sementara kejaksaan Jawa Timur mengatakan masih mengkaji putusan sebelum memutuskan banding.

Seperti diketahui, laga Arema FC versus Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Oktober lalu berakhir ricuh dengan 135 penonton tewas.

Baca Juga: Bali United Sudah Tak Mungkin Jadi Juara Liga 1, Teco Alihkan Fokus ke Hal Ini

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Aryo Prihadi
Sumber : Reuters.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X