"Saat menit-menit akhir saya sempat down, terus Marsel sempat menangis."
"Dia bilang sudah capek harus bagaimana, kalau boleh jujur saya juga capek dan down karena tinggal beberapa detik saja."
"Karena saya diberi tanggungjawab sebagai kapten, maka saya mencoba menenangkan mereka dan saya bilang ayo paksa tinggal dikit lagi."
Baca Juga: Selebrasi Sujud Syukur Timnas Indonesia Dikira Ritual Penyembah Rumput
"Kita lebih baik kok dari mereka," ucapnya.
Terkait kericuhan dalam pertandingan tersebut, Ridho menjelaskan bahwa dirinya hanya ingin mencoba melerai keduabelah pihak.
Namun, pemain asal Surabaya itu justru menjadi korban pemukulan dari salah satu staf Thailand.
Meski begitu, Ridho mengaku bahwa tak ada hal serius yang terjadi pada dirinya.
"Tapi saya berusaha untuk melerai saat terjadi pertengkaran saat itu. Sudahlah tidak usah kan kita sudah unggul 3-2."
"Ayo fokus biar bisa menang, saya niatnya memisah tapi malah saya kena pukul."
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Komentar