"Jika Arab Saudi keluar sebagai juara Grup F dan Malaysia menjadi runner-up Grup E, maka kedua tim bisa bertemu di babak 16 besar pada 30 Januari 2024," tambahnya.
Sebagai gantinya, Arab Saudi akan menggunakan jadwal kosong pada 4 Januari untuk menghadapi Lebanon dalam pertandingan pemanasan.
Selain Lebanon, Green Falcons juga akan melawan Palestina dan Hong Kong pada 9 dan 10 Januari.
Baca Juga: Kevin Mendoza Tak Sengaja Bocorkan Nasib Masa Depan Kiper Lokal Persib Bandung
Setelahnya, Mancini dan anak-anak asuhnya akan memulai perjalanan di Grup F Piala Asia 2023 dengan menghadapi Oman.
Di sisi lain, Malaysia dikabarkan sedang berusaha mendapatkan lawan pengganti yang setara dengan Arab Saudi.
Ini akan menjadi tantangan bagi Malaysia karena sebagian besar tim sudah mengonfirmasi pertandingan persahabatan mereka.
Skuad besutan Kim Pan-gon itu akan bermain di Piala Asia untuk pertama kalinya setelah 43 tahun.
Pada ajang tersebut, Malaysia tergabung di Grup E bersama juara dua kali Korea Selatan, Bahrain, dan Yordania.
Malaysia akan mengawali kiprah dengan melawan Yordania pada 16 Januari, diikuti oleh Bahrain pada 20 Januari dan Korea Selatan lima hari kemudian.
Kim Pan-gon bertujuan untuk memimpin Harimau Malaya membuat sejarah dengan lolos dari babak penyisihan grup di Doha.
Sesuai regulasi, dua tim teratas dari setiap grup ditambah empat peringkat ketiga terbaik akan lolos ke 16 besar.
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | Nst.com.my |
Komentar