Hasilnya, para pejabat JFA memutuskan untuk tetap menaruh kepercayaannya pada pelatih berusia 55 tahun itu.
"Saya telah mendengarkan pendapat dari anggota komite, baik positif maupun negatif," kata Presiden JFA Sorimachi.
"Secara keseluruhan, kami setuju bahwa federasi akan mendukung tim lebih dari sebelumnya."
"Bersama dengan pelatih Moriyasu, kami akan mempersiapkan diri untuk Piala Dunia 2026,” tambahnya.
Baca Juga: Timnas Vietnam Masih Punya 5 Agenda Besar Tahun Ini Usai Babak Belur di Piala Asia 2023
Berbeda dengan Moriyasu, masa depan pelatih Korea Selatan Juergen Klinsmann hingga kini masih tanda tanya.
Pasalnya, Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) belum bisa mengambil keputusan soal masa depan Klinsmann.
KFA mengaku mempertimbangkan semua faktor yang relevan dan belum bisa memutuskan masa depan Klinsmann.
"Kami tidak bisa mengatakan apa pun tentang pekerjaan pelatih Juergen Klinsmann," kata Wakil Presiden KFA, Han Jun-hee.
"KFA menerima banyak kritik tetapi perlu ada evaluasi menyeluruh terhadap pekerjaan pelatih kepala."
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Soha.vn |
Komentar