SUPERBALL.ID - Bintang Chelsea, Raheem Sterling, tidak melakukan selebrasi ketika mencetak gol ke gawang mantan klubnya Manchester City.
Gol tersebut dicetak oleh Sterling dalam pertandingan pekan ke-25 Liga Inggris 2023/2024.
Sayangnya, gol Sterling belum cukup untuk membawa Chelsea mencuri tiga poin di Stadion Etihad, Manchester.
Pertandingan berakhir imbang 1-1 setelah Rodri menyamakan kedudukan menjelang akhir pertandingan.
Baca Juga: Liga Champions - Man City Ukir Dua Rekor Bersejarah Usai Libas Kopenhagen, Pep Guardiola Bangga
Sebagai mantan pemain kunci Man City pada 2015-2022, Sterling menolak melakukan selebrasi usai mencetak gol.
Padahal, Sterling sudah mendapat perintah untuk melakukan selebrasi dari sang pelatih, Mauricio Pochettino.
Pada pertemuan pertama, Sterling dan Cole Palmer mencetak gol ke gawang Man City dalam laga yang berakhir imbang 4-4.
Namun, dua mantan penggawa The Citizens itu tidak melakukan selebrasi usai membobol gawang mantan klubnya.
Oleh sebab itu, Pochettino menuntut agar keduanya tidak ragu untuk berselebrasi pada pertemuan kedua.
“Jika mereka merayakannya, itulah sepak bola," kata Pochettino sebelum pertandingan melawan Man City.
"Jika mereka tidak merayakannya dan ingin menunjukkan rasa hormat, itu tidak masalah."
"Tapi saya pikir ketika Anda mencetak gol, Anda perlu merayakannya."
"Anda membunuh mantan klub Anda dan setelahnya Anda mengatakan 'maaf'."
"Ketika Anda bermain untuk seragam, lencana, dan klub yang berbeda, Anda tidak bisa menghentikan perasaan Anda."
Baca Juga: 5 Pertandingan Liverpool, Man City dan Arsenal yang Dapat Menentukan Perburuan Gelar Liga Inggris
"Saat Anda mencetak gol, itu adalah perasaan terindah di tubuh Anda dan Anda tidak bisa berkata, 'Argh, tidak, saya tidak ingin merayakannya'. Anda perlu melakukannya. Anda sekarang bermain untuk tim lain."
“Anda menunjukkan rasa hormat ketika berada di sana dan memberikan segalanya untuk klub, lencana, dan orang-orang."
"Tapi sekarang Anda membela seragam lain, Anda perlu merayakannya karena Anda adalah bagian dari sejarah lain," tambahnya.
Namun, perintah Pochettino pada akhirnya tidak digubris oleh Sterling.
Meski perintahnya diabaikan, Pochettino tetap memberikan pujian terhadap penampilan anak didiknya itu.
"Ini penting, pengalamannya dan tentu saja pemain ofensif perlu mencetak gol agar merasa percaya diri dan dia bekerja keras bagi tim."
“Dia bertahan dengan baik, dia selalu berada di posisi yang tepat untuk membantu tim ketika perlu melakukan upaya dalam posisi untuk membantu lini pertahanan dan (Ben) Chilwell."
"Ya, kinerja sangat penting. Sangat bahagia dan dia membantu mencapai poin yang baik untuk kami," ucap Pochettino, dikutip SuperBall.id dari Metro.co.uk.
Hasil imbang melawan Man City membuat Chelsea kini berada di urutan ke-10 dan terpaut 14 poin dari empat besar.
Sementara tambahan satu poin membuat Man City terpaut empat poin dari Liverpool di puncak klasemen.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar