SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii, telah mengumumkan daftar 23 pemain untuk menghadapi Timnas Vietnam dan Timnas Rusia di FIFA Matchday.
Dari daftar yang dipanggil, tidak ada beberapa nama tenar yang sebelum menjadi langganan tim nasional.
Salah satunya adalah gelandang serang yang kerap disebut sebagai Messi Thailand, Chanathip Songkrasin.
Baru-baru ini, Chanathip memberikan tanggapannya usai tidak masuk dalam skuad Thailand.
Baca Juga: Alasan Madam Pang Mau Maafkan Pemain Timnas Thailand yang Dicap Pengkhianat
Ia menilai keputusan ini diambil sebagai bagian dari rencana Thailand untuk melakukan regenerasi.
Ia mengaku senang skuad Gajah Perang saat ini dihuni oleh banyak pemain muda.
“Saya sangat senang kami memiliki pemain muda di Timnas Thailand. Wajah-wajah baru bermunculan," kata Chanathip.
"Regenerasi pemain seharusnya sudah terjadi sejak lama. Saya merasa proses regenerasi timnas masih cukup lambat."
"Harus dikatakan bahwa level Thailand tidak selalu bagus. Saya berharap para pemain muda lebih baik dari para senior,” tambahnya.
Mengomentari pertemuan melawan Vietnam, Chanathip berharap Thailand bisa mengulang kenangan manis pada 2015.
“Saya hanya bermain sekali di Kualifikasi Piala Dunia, pertandingan saat kami mengalahkan Vietnam 3-0."
"Saat itu, kami tampil bagus dan kami juga punya pelatih yang bagus. Itu membantu kami mendapatkan hasil yang sangat bagus."
"Pertandingan itu sudah menjadi masa lalu."
"Kali ini kami harus mengunjungi kandang mereka lagi dalam turnamen yang diselenggarakan oleh Vietnam."
"Meski ini laga persahabatan, namun tantangannya tidak mudah bagi kami."
"Saya pikir Vietnam ingin mengalahkan kami. Namun, kami juga memiliki banyak bintang baru."
"Saya ingin para pemain muda mencoba yang terbaik untuk meraih kemenangan mengesankan lainnya di My Dinh."
"Pemain harus mencoba yang terbaik dan terus berjuang. Saya ingin menjadi sumber penyemangat bagi mereka," ucapnya.
Adapun terkait laga melawan Rusia, Chanathip menilai itu akan menjadi kesempatan yang baik bagi para juniornya.
“Bisa bermain melawan lawan yang berperingkat lebih tinggi itu bagus untuk Thailand," kata Chanathip, dikutip SuperBall.id dari Soha.vn.
"Ini kesempatan bagi pemain muda untuk mengetahui potensi dirinya saat harus menghadapi tim kuat."
"Jika kita melakukan kesalahan, tidak masalah."
"Yang lebih penting adalah bagaimana kita kembali dan memperbaiki ketika kita melakukan kesalahan."
"Namun, akan lebih baik lagi jika kami bisa menang."
"Saya berharap para penggemar akan mendukung dan menyemangati tim nasional dan semua pemain muda,” tambahnya.
Thailand dijadwalkan menghadapi Rusia pada 7 September sebelum bersua Vietnam tiga hari kemudian.
Dua pertandingan tersebut merupakan rangkaian dari turnamen persahabatan bertajuk LPBank Cup 2024 di Vietnam.
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | Soha.vn |
Komentar