Pengetahuan dan Doa Sang Ulama Besar Indonesia untuk Perjuangan Skuat Garuda di Singapura

By Aidina Fitra - Kamis, 8 November 2018 | 12:12 WIB
Ketua MUI KH Ma'ruf Amin saat bercerita tentang sepak bola di kediamannya, Jalan Situbondo 12, Menteng, Jakarta Pusat (Dok)

"Satu tiket lagi sepertinya sudah jadi milik Thailand," tambah Ma'ruf Amin.

Singapura yang dilatih Fandi Ahmad bukan lawan mudah karena sudah membawa label empat kali juara pada tahun 1998, 2004, 2007, dan 2012.

Tim lawan yang dijuluk The Lions memang mengandalkan pemain muda tanpa satupun pemain naturalisasi.

Namun mereka tak bisa dianggap remeh, dari 23 pemain yang diumumkan wajah-wajah baru seperti Jacob Mahler, Irfan Fandi, dan Zulqarnaen Suzliman akan berkolaborasi dengan pemain senior seperti Shahril Ishak, Khairul Amril dan Baihakki Kaizzan yang mengantarkan Singapura juara pada 2004.

“Saya masih ingat pada 2004, Singapura tak diunggulkan."

(Baca Juga: Sosok Ini Dinilai Bisa Membobol Gawang Timnas Indonesia)

"Tapi, mereka kalahkan Indonesia 1-2 di Senayan. Boaz Solossa mengalami cedera patah kaki karena tekel Baihakki."

"Di Singapura Indonesia kalah 1-3.  Kita harus belajar dari kejadian itu untuk tampil lebih baik dan memenangkan pertandingan.'

"Insya Allah kita doakan kita meraih hasil bagus melawan Singapura,” kata Ma'ruf Amin.