Sebab, dalam dua laga sisa tersebut lawan Timnas U-22 Indonesia adalah tim yang di atas kertas levelnya berada di bawah.
Timnas U-22 Indonesia sudah melewati laga kontra tim berat sekaligus pesaing utama dengan melawan Thailand, Singapura, dan Vietnam.
Timnas U-22 Indonesia menang 2-0 atas Thailand dan Singapura serta kalah 1-2 dari Vietnam.
Menilik kekuatan Brunei dan Laos di atas kertas, Timnas U-22 Indonesia sangat berpeluang meraih kemenangan dalam dua laga.
Dengan demikian, nantinya Timnas U-22 Indonesia kemungkinan besar akan mengakhiri fase grup dengan koleksi 12 poin.
Di sisi lain, Thailand dan Vietnam harus menghadapi dua laga sisa dengan lawan yang di atas kertas tak semudah Timnas U-22 Indonesia.
Thailand harus menghadapi Laos dan Vietnam.
Dalam dua laga tersebut, Thailand hanya punya peluang besar untuk menang atas Laos.
Sementara saat menghadapi Vietnam, ana-anak asuh Akira Nishino dihadapkan peluang yang untuk menang yang tak besar mengingat kuatnya tim lawan yang tampak sejak awal gelaran SEA Games edisi tahun ini.
Dengan demikian, Thailand diperkirakan akan kalah atau setidaknya bermain imbang dengan Vietnam.