Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ronaldo pernah menyatakan ketidaksukaannya kepada soda ketika ia membahas mengenai putranya, Cristiano Ronaldo Jr.
Baca Juga: Bisa Didenda, Pemindahan Botol Coca Cola di EURO 2020 Berbuntut Panjang
"Kita akan melihat apakah putra saya akan menjadi pesepak bla hebat, dia belum sampai di sana," kata Ronaldo.
"Terkadang dia minum Coca-Cola dan Fanta dan makan keripik, dan dia tahu aku tidak menyukainya," tambahnya.
Siapa sangka, Cristiano Ronaldo langsung menjadi perbincangan setelah aksinya menggeser dua botol Coca-Cola.
Bahkan, tindakan Ronaldo itu memberikan dampak berupa kerugian yang cukup signifikan bagi pihak Coca-Cola.
Setelah aksi Ronaldo, saham Coca-Cola turun ke level terendah ke angka 55,22 dolar AS per saham.
Baca Juga: Difavoritkan Juara Euro 2020, Pelatih Timnas Italia Malah Sebut Tim Lain Lebih Layak
Padahal, saat bursa Wall Street dibuka 30 menit sebelum aksi itu, harga satu saham Coca-Cola adalah 56,10 dolar AS.
Saham Coca-Cola anjlok 1,6 persen dengan nilai kapitalisasi pasar turun dari 242 miliar dolar AS ke 238 miliar dolar AS.