SUPERBALL.ID - PSSI berharap masalah tunggakan gaji pemain oleh masing-masing klub bisa terselesaikan dengan baik.
Saat ini, PSSI sudah mendapatkan laporan terdapat dua klub yang sebelumnya berkompetisi di Liga 1 2019 melakukan penunggakan.
Kedua klub yang melakukan penunggakan adalah PSMS Medan dan juga Sriwijaya FC.
Dua tim tersebut merupakan peserta Liga 1 Indonesia tahun 2018 yang terdegradasi ke Liga 2 musim berikutnya.
Anggota Komite Eksekutif (EXCO) PSSI, Gusti Randa berharap masalah tunggakan gaji pemain bisa diselesaikan dengan cepat oleh masing-masing klub.
Baca Juga : PSSI Ternyata Berutang untuk Berangkatkan Timnas U-22 Indonesia
"Kami serahkan semuanya ke internal mereka. Namun kami memiliki batas waktu," ujar anggota Komite Eksekutif PSSI Gusti Randa di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (5/4/2019).
PSSI berharap permasalahan penunggakan tersebut tidak melebar hingga federasi sepak bola tertinggi di dunia FIFA.
"Jangan sampai pemain mengadu ke FIFA. Masalahnya akan semakin rumit. Kami terus memberikan peringatan kepada klub," tutur Gusti.
Pria yang pernah menjadi aktor itu mengatakan PSSI sudah bergerak cepat dengan melayangkan teguran keras kepada dua klub tersebut.
"Kami sudah melayangkan teguran (kepada Sriwijaya FC dan PSMS Medan)," tutur Gusti.
Lebih lanjut, Gusti Randa memastikan masalah tunggakan gaji itu tidak akan mengganggu pelaksanaan Liga 1 Indonesia pada tahun 2019.
"Sriwijaya dan PSMS kan, sekarang main di Liga 2, bukan Liga 1," tutur Gusti Randa.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar