SUPERBALL.ID - Nasib malang melanda gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, dalam laga kontra Chelsea di final Liga Champions, Minggu (30/5/2021) dini hari WIB.
De Bruyne harus menerima kenyataan bahwa timnya menelan kekalahan dalam laga final yang diadakan di Estadio do Dragao, Porto, Portugal itu.
Manchester City dipaksa mengakui kehebatan Chelsea dengan skor tipis 0-1 pada final tersebut.
Gol tunggal kemenangan Chelsea dicetak oleh Kai Havertz pada menit ke-42.
Gol tersebut berawal dari umpan terobos yang dilepaskan oleh Mason Mount ke arah lini belakang Manchester City.
Baca Juga: Thailand Kalah Telak, Celah Positif bagi Timnas Indonesia Rebut Poin Pertama
Havertz yang melihat celah langsung memanfaatkannya dan menerima bola yang kemudian dicetaknya menjadi gol.
Selain menerima kekalahan akibat gol tunggal Havertz, De Bruyne juga harus menerima kenyataan dirinya alami cedera.
Cedera tersebut disebabkan karena dirinya ditabrak dengan keras oleh bek Chelsea, Antonio Ruediger.
Akibat insiden tersebut, De Bruyne sempat tergolek lemas di tengah lapangan hingga akhirnya dipastikan tidak dapat melanjutkan laga.
Ia kemudian dikeluarkan dari lapangan dan digantikan oleh Gabriel Jesus pada laga tersebut.
Baca Juga: Tinggalkan Man City untuk Pulang ke Barcelona, Eric Garcia Ejek Man United
De Bruyne diketahui mengalami cedera retak pada bagian tulang hidung dan rongga mata.
Akibat cedera tersebut, De Bruyne menjadi diragukan dapat tampil di Euro 2020 yang akan berlangsung mulai 12 Juni mendatang.
Pada Euro 2020, Timnas Belgia akan bertanding di Grup B bersama Denmark, Finlandia, dan Rusia.
Gelandang berusia 29 tahun itu diragukan dapat sembuh tepat waktu untuk bisa membela Timnas Belgia di Euro 2020.
Baca Juga: Chelsea Boyong Gelar Liga Champions, Tuchel Incar Janji Abramovich
Dilansir Superball.id dari Daily Mirror, De Bruyne merasa yakin dirinya bisa segera kembali dari cederanya dan membela Belgia di Piala Eropa.
Ia bahkan rela mengenakan topeng pelindung wajah demi bisa membela tanah airnya.
Melalui akun Twitternya, De Bruyne mengungkap dirinya telah keluar dari rumah sakit.
"Masih kecewa dengan kemarin, tapi kami akan kembali," ujar De Bruyne melalui cuitannya tersebut.
Hi guys just got back from the hospital. My diagnosis is Acute nose bone fracture and left orbital fracture. I feel okay now. Still disappointed about yesterday obviously but we will be back
— Kevin De Bruyne (@DeBruyneKev) May 30, 2021
Baca Juga: Lebih Realistis Ketimbang Haaland atau Kane, Chelsea Siap Pulangkan Lukaku
Kabar mengenai cederanya De Bruyne tentu saja membuat pelatih Timnas Belgia, Roberto Martinez, tidak terima.
Menurutnya, Ruediger yang melanggar De Bruyne sangatlah beruntung.
Martinez menilai tabrakan itu sengaja dilakukan oleh Ruediger demi menghentikan laju De Bruyne.
"Menurut saya, itu sangat keras dan sembrono, itu seharusnya kartu merah," ujar Martinez.
Baca Juga: Malu di Final Liga Champions, Guardiola Ungkap Alasan di Balik Taktik Anehnya
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Daily Mirror |
Komentar