Johnson menggambarkan rekaman keributan penonton pada pertandingan itu sebagai hal yang mengecewakan dan memprihatinkan.
“Rekaman dari Stade de France akhir pekan ini sangat mengecewakan dan memprihatinkan," kata juru bicaranya.
"Kami tahu banyak fans Liverpool pergi ke Paris pada waktu yang tepat dan kami sangat kecewa dengan bagaimana mereka diperlakukan."
“Kami mendesak UEFA untuk bekerja sama dengan otoritas Prancis dalam penyelidikan penuh dan untuk mempublikasikan temuan itu,” tegasnya.
Sementara itu, UEFA telah menugaskan tim independen untuk menyelidiki peristiwa-peristiwa seputar final Liga Champions.
Baca Juga: Keok dari Real Madrid, Juergen Klopp Janjikan Hal Ini kepada Fans Liverpool
Fans Liverpool dari seluruh penjuru memang sangat antusias untuk menyaksikan final Liga Champions melawan Real Madrid.
Klub Liga Inggris itu sangat difavoritkan menang dan membawa kembali pulang trofi prestisius yang terakhir kali dicium tahun 2019.
Peluang demi peluang yang diraih para pemain Liverpool dalam laga selalu gagal berbuah gol, terutama karena kepiawaian kiper Real Madrid Thibaut Courtois.
Mohamed Salah dkk melakukan shot jauh lebih banyak dari Madrid, yakni 24 berbanding 4.
Shot Liverpool yang tepat ke gawang Madrid juga lebih banyak, yaitu 9 berbanding 2.
Akan tetapi, Dewi Fortuna masih lebih berpihak ke Madrid.
Dari hanya 2 shot-nya itu, Madrid berhasil membuahkan gol melalui Vini Jr menit ke-59.
Real Madrid akhirnya menang 1-0 dan menambah koleksi juara Liga Champions menjadi 14.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Reuters.com |
Komentar