Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jangan Kaget Ya, Ini Awal Mula Shin Tae-yong Minta Naturalisasi Pemain Keturunan untuk Perkuat Timnas Indonesia

By Dwi Aryo Prihadi - Senin, 18 Juli 2022 | 13:57 WIB
Sandy Walsh (tengah) ikut berlatih bersama Timnas Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung,  31 Mei 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Sandy Walsh (tengah) ikut berlatih bersama Timnas Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, 31 Mei 2022.

SUPERBALL.ID - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulghani, menjelaskan latar belakang yang membuat Shin Tae-yong ngotot meminta beberapa pemain keturunan untuk dinaturalisasi.

Seperti diketahui, PSSI saat ini tengah dalam proses untuk menaturalisasi tiga pemain keturunan Indonesia.

Ketiga pemain tersebut adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.

Sebelumnya ada beberapa pemain lain yang juga direkomendasikan oleh Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi.

Baca Juga: Proses Naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh Terkesan Berbelit-belit, Ini Penjelasan Hasani Abdulgani

Namun, pada akhirnya hanya ketiga pemain tersebut yang dipilih oleh pelatih Timnas Indonesia itu.

Menurut Hasani, proyek naturalisasi telah diminta oleh Shin Tae-yong sejak ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Pria berusia 51 tahun itu dikonfirmasi PSSI sebagai pelatih tanggal 28 Desember 2019 untuk menggantikan Simon McMenemy dengan kontrak 4 tahun.

Hasani mengungkapkan bahwa Shin Tae-yong saat itu langsung melakukan pendalaman terkait materi pemain skuad Garuda.

Hasilnya, juru taktik asal Korea Selatan itu merasa Timnas Indonesia membutuhkan pemain naturalisasi.

Materi pemain timnas saat itu dinilai kurang kuat untuk bersaing, baik dari segi fisik maupun teknik.

Artinya, kalau hanya mengandalkan materi pemain tanpa naturalisasi, maka akan sangat berat bagi Indonesia, baik di level ASEAN, Asia, apalagi dunia.

Untuk itu, ia kemudian meminta PSSI segera menaturalisasi beberapa pemain keturunan yang bermain di Eropa.

"Kami juga target ke pelatih, dan Shin meminta untuk bisa melakukan naturalisasi," kata Hasani di kanal YouTube Registaco.

"Jadi, naturalisasi itu permintaan dari Shin Tae-yong langsung."

"Begitu dia dikontrak, lalu dia melihat materi pemain Timnas Indonesia, Shin langsung minta naturalisasi," tandasnya.

Baca Juga: Shin Tae-yong Minta Proses Naturalisasi Jordi Amat Terus Berlanjut, PSSI Bakal Dukung

Ia menambahkan, "Diputuskan bisa, lalu kita minta naturalisasi yang tidak melanggar aturan FIFA."

"Keluarlah nama-nama pemain keturunan yang kita tahu sekarang."

Setelah adanya permintaan dari Shin Tae-yong tersebut, Hasani langsung menghubungi koleganya di Eropa.

Ia kemudian mencari informasi mengenai para pemain keturunan tersebut dan menemui mereka.

"Saya langsung kontak teman di Eropa lalu muncul nama-nama lain," ucap Hasani.

Tim Khusus Shin Tae-yong

Adapun terkait nama-nama yang dipilih, Hasani menjelaskan bahwa Shin Tae-yong memiliki tim khusus untuk menentukannya.

"Shin Tae-yong itu punya tim khusus yang melihat kapasitas dan skill pemain yang dia pilih."

"Menurut saya, dari rekomendasi pemain yang dia ambil, setelah dilihat memang pemain yang bagus."

"Jadi dia tidak asal dalam memilih pemain," ucap Hasani menambahkan.

Baca Juga: Bek Naturalisasi Timnas Malaysia Ini Dipersiapkan Menjadi Tandem Jordi Amat di JDT

Sayangnya, proses naturalisasi Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama tak berjalan mulus.

Akibatnya, harapan Shin Tae-yong bisa sesegera mungkin memperkuat Timnas Indonesia belum terwujud. 

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ragil Darmawan
Sumber : Youtube.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X