SUPERBALL.ID - Pemilik Chelsea Todd Boehly telah mengadakan panggilan dengan Pierre-Emerick Aubameyang untuk memberikan jaminan kepada sang penyerang tentang masa depannya.
Aubameyang bergabung dengan Chelsea dari Barcelona pada hari terakhir jendela transfer musim panas ini.
Ia sudah melakukan debutnya saat klub berjuluk The Blues itu bermain melawan Dinamo Zagreb di penyisihan Grup E Liga Champions pada Selasa (6/9/2022) malam.
Kekalahan 0-1 di laga itu lah yang menjadi pertandingan terakhir pelatih Chelsea Thomas Tuchel, yang kemudian dipecat sehari setelahnya.
Tuchel dipecat melalui panggilan telepon 10 menit dan meninggalkan pelatih asal Jerman itu dalam keadaan terkejut setelah memohon untuk diberi kesempatan kedua.
Setelah mencopot Tuchel dari kursi jabatannya, Todd Boehly langsung menghubungi Aubameyang, sebelum klub memberikan pengumuman resmi.
Para petinggi Chelsea menyadari bahwa Aubameyang memiliki hubungan spesial dengan Tuchel, sehingga harus memberi tahu sang pemain terlebih dahulu.
Tuchel dan Aubameyang bekerja bersama di Borussia Dortmund di awal karier mereka masing-masing.
Saat diresmikan oleh Chelsea, pemain 33 tahun itu mengaku sangat senang karena bisa bersatu kembali dengan pelatih lamanya.
“Ini akan menjadi suatu kehormatan dan kegembiraan lagi (bermain dengan Tuchel), kami memiliki beberapa waktu yang baik di Dortmund bersama jadi saya sangat senang bermain untuknya lagi," kata Aubameyang saat itu, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Mirror.
"Kami akan mencapai beberapa hal besar, saya yakin akan hal ini dan saya akan mencoba membantu tim," tambahnya.
Sayangnya, reuni itu hanya berlangsung 59 menit di Stadion Maksimir, Zagreb, Kroasia.
Menurut The Telegraph, Boehly melakukan panggilan pribadi ke Aubameyang selain menawarkan jaminan yang lebih luas kepada skuad.
Baca Juga: Thomas Tuchel Terkejut Dipecat Melalui Telepon Saat Tengah Bertugas Seperti Biasa
Dia dikatakan telah diyakinkan bahwa dia adalah "pemain yang didatangkan klub", bukan pemain yang didatangkan Tuchel.
Pemilik Chelsea juga menjanjikan bahwa mantan pemain Arsenal itu masih akan memiliki peran untuk dimainkan di bawah manajer baru yang akan datang.
Aubameyang dilaporkan menghargai tindakan yang diambil oleh Todd Boehly meski juga terkejut mendengar kabar tersebut.
Selain panggilan dengan Aubameyang, Boehly dan sesama pemilik pengendali Behdad Eghbali berbicara kepada skuad penuh pada Rabu (7/9/2022) waktu setempat, sementara kemajuan sedang dibuat untuk penunjukan pengganti Tuchel.
Chelsea siap untuk menunjuk Graham Potter sebagai pengganti permanen Tuchel, dengan bos Brighton & Hove Albion itu menuju ke London untuk berbicara dengan pihak klub.
Potter diyakini memiliki klausul pelepasan sebesar 16 juta pounds, tetapi Chelsea telah bertindak cepat untuk membuat penunjukan resmi.
Bahkan ada saran bahwa dia bisa didatangkan dalam waktu 24 jam setelah pemecatan Tuchel, tetapi ini terbukti sedikit melebar dari sasaran.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Jadi Alasan Pemecatan Thomas Tuchel di Chelsea?
Brighton saat ini duduk tiga poin di atas Chelsea di klasemen Liga Inggris, setelah memenangkan empat dari enam pertandingan mereka musim ini.
Pertandingan Liga Inggris Chelsea berikutnya adalah melawan Fulham pada Sabtu (10/9/2022) malam WIB dan melanjutkan melawan Red Bull Salzburg di Liga Champions pada Rabu (14/9/2022).
Chelsea tidak akan melawan Brighton sampai pertemuan pertama mereka pada Oktober, yang akan membuat Potter melawan klub yang diasuhnya saat ini.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar