SUPERBALL.ID - Turnamen Piala AFF tampaknya memiliki peluang cerah untuk masuk ke dalam kalender Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA).
Hal ini menyusul pernyataan Presiden FIFA, Gianni Infantino, ketika menghadiri laga final Piala AFF 2022.
Infantino mengatakan bahwa turnamen antarnegara Asia Tenggara itu harus ditingkatkan menjadi bagian dari agenda resmi FIFA.
“Piala AFF harus ditingkatkan menjadi bagian dari kompetisi di bawah FIFA," kata Infantino, dikutip dari Zing News.
Baca Juga: Media Thailand Bikin Starting XI Terbaik Piala AFF 2022, Tak Ada Pemain Timnas Indonesia
"Kami perlu memastikan bahwa turnamen ini berkembang lebih jauh."
“Saya percaya jika kita bekerja sama, Piala AFF akan menjadi turnamen besar di bawah persetujuan FIFA."
"Turnamen ini bisa dikatakan sangat penting bagi masyarakat ASEAN."
“Memiliki populasi lebih dari 650 juta jiwa, masyarakat di kawasan ini sangat menyukai sepak bola dan dalam beberapa tahun terakhir."
"Negara-negara Asia Tenggara telah mencapai hasil yang baik di sepakbola pria dan wanita,” tambahnya.
Namun, mantan pelatih Timnas Malaysia, B Sathianathan, merasa ragu Piala AFF bisa masuk dalam kalender FIFA.
Ia menyebut akan ada kendala untuk menempatkan turnamen dua tahunan itu pada tanggal tertentu dalam kalender FIFA.
“Kalau benar memasukkannya ke dalam kalender FIFA, itu bagus, tapi saya pikir itu sulit."
"Sekarang kalender sangat padat dengan Kualifikasi Piala Asia, Kualifikasi Olimpiade, dan sebagainya."
"Di mana FIFA ingin menempatkan turnamen ini?" kata Sathianathan, dikutip SuperBall.id dari SinarHarian.com.my.
Baca Juga: Pesan Terakhir Park Hang-seo untuk Vietnam, PSSI Bisa Meniru Agar Timnas Indonesia Juara Piala AFF
Menurutnya, setiap liga domestik di Asia Tenggara perlu dikoordinasikan terlebih dahulu jika ingin Piala AFF masuk kalender FIFA.
“Kalau Piala AFF mau masuk kalender FIFA, semua liga di ASEAN harus terkoordinasi," kata Sathianathan.
"Tidak mungkin setiap liga domestik di Asia Tenggara dimulai dengan tanggal yang berbeda."
“Mereka harus mengikuti jadwal di Eropa atau jadwal Liga Jepang dan sebagainya.
"Jadi kalau mau menerapkan usulan ini harus lebih realistis," lanjutnya.
Ia menambahkan, “Turnamen sepak bola regional sebenarnya banyak, tidak hanya Piala AFF."
"Apa turnamen lain juga ada di kalender FIFA? Bagi saya, Piala AFF lebih baik untuk skuat U-23 yang bermain.”
Saat ini, Piala AFF tidak masuk dalam kalender kompetisi FIFA.
Oleh karena itu, klub tidak diwajibkan melepas pemainnya untuk membela tim nasional pada turnamen tersebut.
Situasi tersebut membuat beberapa negara yang bertanding tidak bisa menurunkan pemain-pemain terbaiknya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | SinarHarian.com.my |
Komentar