SUPERBALL.ID - Partisipasi Vietnam di Piala Dunia Wanita 2023 bukan tanpa catatan mengesankan, satu rekor diukir lewat sang pelatih Mai Duc Chung.
Timnas Wanita Vietnam memang belum bisa mengumpulkan sebiji poin dari dua pertandingan di fase Grup E Piala Dunia Wanita 2023.
Melakoni dua pertandingan di fase grup, Huynh Nhu dkk masih terlalu lemah saat berhadapan dengan Amerika Serikat dan Portugal.
Anak asuh Mai Duc Chung kalah dengan skor 0-3 dari Amerika Serikat di laga perdana fase grup, kemudian ditekuk Portugal pada laga kedua 0-2.
Torehan dua kekalahan membawa Timnas Wanita Vietnam berada di dasar klasemen dengan raihan 0 poin dan menyisakan satu pertandingan.
Baca Juga: Pernah Mentas di Liga Spanyol, Gelandang Anyar Persib Tak Merasa Alami Penurunan Karier
Perjalanan Vietnam di Piala Dunia Wanita 2023 pun diprediksi bakal selesai di fase grup mengingat lawan terakhir yang dihadapi adalah Belanda.
Duel Timnas Wanita Vietnam melawan Belanda digelar pada Senin (1/8/2023) di Stadion Forsyth Barr, Selandia Baru.
Setidaknya Vietnam mampu lolos ke putaran final Piala Dunia Wanita 2023 meskipun berakhir cukup tragis jika kembali memetik kekalahan di laga terakhir fase grup.
Selain itu kehadiran Timnas Vietnam Wanita di Piala Dunia Wanita kali ini juga mencatatkan rekor, sejarah dari tanah Negeri Naga Biru.
Diwartakan oleh Kantor Berita Global Vietnam, Mai Duc Chung selaku pelatih Timnas Vietnam Wanita merupakan pelatih tertua di ajang kali ini.
Sang pelatih baru saja melewati usia ke-72 tahun pada Juni lalu, catatan ini sekaligus memecah rekor sebelumnya yang dipegang pelatih asal Jerman, Otto Rehhagel.
Kala itu Otto Rehhagel memimpin Timnas Yunani melawan Argentina di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, di mana saat itu usianya 71 tahun 317 hari.
Rekor yang dibawa Mai Duc Chung diharapkan mampu memberi motivasi berlebih bagi para pemain Timnas Wanita Vietnam.
Baca Juga: Dua Momen Kocak Gelandang Al Nassr Viral di Media Sosial, Bikin Cristiano Ronaldo Terdiam
Khususnya di pertandingan terakhir melawan Belanda, demi satu poin saja atau syukur-syukur bisa memetik kemenangan.
Sayangnya harapan itu tentu sulit direalisasikan, mengingat Timnas Belanda Wanita sangat lebih diunggulkan meraih kemenangan.
Selain Vietnam, Asia Tenggara juga mengirim Timnas Wanita Filipina yang tergabung di Grup A bersama Swiss, Nowegia dan Selandia Baru.
Hasilnya bisa jadi lebih baik dari Vietnam, sempat kalah tipis dari Swiss 0-1 di laga perdana fase grup, Filipina mampu memetik kemenangan melawan Selandia Baru 1-0.
Baca Juga: Pakai Nomor 7 di Man United, Eks Pelatih Sebut Mason Mount Bakal Ikuti Jejak Cristiano Ronaldo
Sayangnya, di pertandingan ketiga fase grup, Filipina hancur lebur saat berhadapan Timnas Wanita Norwegia.
Skor 6-0 menutup pertandingan Filipina melawan Norwegia, hasil itu membuat wakil Asia Tenggara jadi penghuni dasar klasemen Grup A dengan raihan 3 poin.
Sekaligus memastikan langkah Filipina terhenti di babak fase grup, akankah Vietnam segera menyusulnya? Menarik dinantikan.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Siamsport.co.th, SuperBall.id |
Komentar