Apalagi setelah Arab Saudi mendapat dukungan besar dari negara-negara di dunia, termasuk negara-negara ASEAN seperti Malaysia, Timor Leste, atau Laos.
Sejauh ini, Arab Saudi menjadi satu-satunya negara yang resmi mengajukan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034.
Belakangan, Indonesia dikabarkan sedang berdiskusi dengan Australia untuk pencalonan bersama.
Hal ini telah dikonfirmasi oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam konferensi pers, Selasa (10/10/2023).
Baca Juga: Belum Disetujui FIFA, Pemain Bali United Batal Bela Kamboja di Kualifikasi Piala Dunia 2026
“Jadi, memang, opsinya ada kami dengan Australia bersama Selandia Baru," kata Erick, dikutip dari Kompas.com.
Erick juga menyebut Malaysia dan Singapura juga menjadi opsi lain untuk bergabung dengan Indonesia.
Namun, Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) telah menegaskan tidak akan bergabung dengan Indonesia.
Sang presiden, Hamidin Mohd Amin, mengatakan pihaknya akan mendukung penuh pencalonan Arab Saudi.
Apabila ASEAN sepakat untuk mengajukan diri, hal ini tentu akan menimbulkan pertanyaan terkait posisi Indonesia.
Apakah nantinya Indonesia akan bergabung dengan ASEAN atau tetap memilih Australia dan Selandia Baru?
Yang jelas, Indonesia harus membuat keputusan cepat mengingat FIFA telah memajukan batas waktu pengajuan.
Batas waktu pengajuan tawaran menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 adalah tanggal 31 Oktober mendatang.
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | instagram.com/theaseanfootball |
Komentar