Kalteng Putra Pertanyakan Penunjukkan Wasit yang Akan Pimpin Laga Kontra Semen Padang

By BolaSport - Minggu, 18 November 2018 | 18:57 WIB
Suasana rapat jelang laga Liga 2 fase 8 besar antara tuan rumah Semen Padang kontra Kalteng Putra di Kota Padang, 17 November 2018. (Dok. Kalteng Putra)

Selain itu, manajeman Kalteng Putra memang tidak bisa meminta siapa wasit yang akan bertugas.

Namun, mereka punya hak untuk menolak jika menyalahi prosedur dan etika.

Bukan hanya itu, klub ini juga akan menyampaikan surat protes ke Ketua Umum PSSI, dengan tembusan sekjen, CEO PT Liga Indonesia Baru (LIB), komite wasit, Exco bidang kompetisi dan lainnya.

Semua ini dilakukan mereka agar publik tahu kejadian konyol ini.

”Apakah ini yang disebut publik sebagai ’settingan’?” kata Sigit Wido, Humas Kalteng Putra yang diterima Banjarmasinpost.co.id dan dilansir BolaSport.com.

”Ini jelas ada konspirasi, ada aktor yang takut dengan Kalteng Putra sehingga mereka merancang hal yang akan merugikan Kalteng Putra.”

Sigit mengatakan, saat ini kompetisi sudah memasuki fase 8 besar dan disiarkan secara live televisi nasional, harusnya komite wasit bijaksana dan cerdas.

”Kami meminta agar Pak Edy Rahmayadi turun tangan dan menunjukkan kelasnya sebagai Ketua Umum PSSI yang ingin perbaikan dan kemajuan sepak bola Indonesia,” ujar Sigit.

”Wasit besok harus diganti dari daerah netral. Jika tidak diganti, mungkin kami tidak akan bersedia bermain besok.”

Sementara itu, CEO Kalteng Putra Agustiar Sabran mengatakan, agar selalu menjunjung tinggi fair play dan sportivitas agar menang secara terhormat.

Dia bicara agar semua klub tidak menghalalkan segala cara untuk menang.

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul: Sebelum Laga 'Hidup-Mati' Lawan Semen Padang, Ini Permintaan Manajemen Kalteng Putra.