Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hamdan menambahkan, sebenarnya banyak pemain keturunan Indonesia yang bermain di Liga Belanda, Belgia, dan beberapa di klub Inggris.
Rata-rata mereka berusia masih muda (18-20 tahun) dan menjadi starter di tempat mereka bermain.
Ke depan, setelah menyerahkan data para pemain kepada PSSI, dia berharap data tersebut bisa berguna.
Baca Juga: Akibat Ramai Rumakiek Abaikan Panggilan Timnas, Persipura Terkena Imbas
"Tentu ini bisa menjadi bahan diskusi antara PSSI, Direktur Teknik, dan Shin Tae-yong. Data soal pemain ini akan saya berikan ke PSSI. Selanjutnya terserah PSSI," ujar Hamdan.
Agar proses naturalisasi berjalan lancar dan segera di ACC, ketua umum PSSI meminta pada Sekjen PSSI, Yunus Nusi, untuk meneruskan ke Menpora.
"Tentu setelah ini, kita akan minta waktu kepada Menpora untuk melaporkan progres ini," imbuh Yunus Nusi.
"Setelah ada arahan dari Menpora, PSSI akan melangkah ke proses selanjutnya."
Dengan bertambahnya dua pemain yang pernah bermain di Eropa, apakah mampu mengangkat Indonesia menjadi lebih baik lagi?
Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Tiba di Korea Selatan Tanpa Ramai Rumakiek, Ini Kata Shin Tae-yong
Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia tiba di Korea Selatan, Langsung Genjot Latihan