Persib Bandung U-19 gagal meraih gelar juara Liga 1 U-19 usai dikalahkan Persipura Jayapura U-19 dengan skor 0-1 dalam laga final di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Selasa (7/11/2017).
Kegagalan itu membuat pelatih Persib U-19, Budiman, mengaku sangat kecewa.
Mantan kapten Persija Jakarta periode 2001 itu melontarkan kekecewaannya karena anak-anak asuhnya tampil sangat menyakinkan melawan Persipura U-19.
Akan tetapi dewi fortuna masih belum menyelimuti klub berjulukan Maung Ngora tersebut untuk menjadi yang terbaik di musim ini.
"Hari ini pertandingan sangat enak disaksikan. Di babak pertama kami kecolongan lewat gol tendangan bebas pemain Persipura."
"Gol itu membuat para pemain kurang tenang," kata Budiman selepas pertandingan.
Budiman meminta maaf kepada semua suporter Persib yang sudah datang ke Stadion Wibawa Mukti.
Kendati demikian, Budiman tetap mensyukuri hasil tersebut lantaran sudah melewati target dari manajemen Persib.
"Saya tetap bersyukur karena target awal masuk ke semifinal. Walaupun saya akui sangat kecewa karena sudah gagal di depan puluhan ribu bobotoh," kata Budiman.
Budiman mengakui bahwa kegagalan Persib U-19 meraih gelar juara dikarenakan para pemainnya sangat tergesa-gesa melancarkan serangan.
Padahal ia sangat berharap Beckham Putra dkk mampu bermain sabar demi menyamakan kedudukan ke gawang Persipura.
"Tadi memang tidak berjalan dengan taktik dan skema yang saya inginkan."
:Anak-anak kurang variasi serangan dan ada rasa tegang dengan banyaknya penonton yang datang," kata Budiman.
"Anak-anak juga sangat monoton dan kurang kreatifitas karena tidak sesuai dengan intruksi saya."
"Mereka terburu-buru melancarkan serangan," ucap Budiman mengakhiri.
Dengan duduk di posisi runner up, Persib U-19 mendapatkan hadiah sebesar Rp 200 juta dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Catatan ini cukup bagus untuk Persib U-19 yang memang sudah fokus mempersiapkan tim mudanya berlaga di Liga 1 U-19.
| Editor | : | Aidina Fitra |
| Sumber | : | superball.id |
Komentar