Memprihatinkan. Itulah satu kata yang pantas ditujukan terhadap Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, saat Mongolia menghadapi Timnas Indonesia.
Pada laga kedua bagi Garuda dalam turnamen Aceh World Solidarity Tsunami Cup 2018, Selasa (4/12/2017) malam WIB, itu lapangan stadion hampir menyerupai sawah yang tengah dibajak.
Kawasan stadion yang juga dikenal dengan nama Stadion Lhong Raya itu baru saja diguyur hujan setelah pawang gagal mengatasinya.
Para penggemar sepak bola Indonesia kecewa melihat stadion itu.
Akun Instagram PSSI, @pssi_fai, langsung diserbu netizen.
"22 orang di lapangan sedang berlomba mencari belut," sindir @budi_kage.
"Itu kalo Barcelona lawan Indonesia, pasti menang kita itu, hahaa," tulis @fiqririzki.
"Apa cuma ini lapangan yang paling layak dipake?" keluh @revi_afandi.
"Stadion apa kubangan?" ujar @adnafik_a.
"Ini bukan lapangan tapi sawah...lebih baik pindah stadion," usul @novaandhika_inst.
Akibat lapangan berlumpur itu, beberapa wajah dan mata pemain terkena percikan lumpur.
Bola tak meluncur sebagaimana mestinya, sering terhenti akibat lumpur.
Laga kontra Mongolia ini digelar mulai pukul 21.30 WIB.
Di babak pertama, Mongolia tertinggal 1-3 dari Timnas Indonesia.
Ketiga gol Timnas Indonesia dicetak Gavin Kwan Adsit, Osvaldo Haay, dan Ilija Spaspjevic dari titik putih penalti.
Pada pertandingan pertama di stadion yang sama, Sabtu (2/12/2017), Garuda sukses menumbangkan Brunei Darussalam dengan skor telak 4-0.
Gol Timnas Indonesia diciptakan oleh Hansamu Yama pada menit ke-18, Septian David Maulana menit ke-25, Fachruddin Aryanto menit ke-68, dan Yabes Roni menit ke-89.
Kenapa pertandingan ini disiarkan lebih malam, pukul 21.30 WIB?
Jabawannya bukan semata pertimbangan dari pemegang hak siar, melainkan juga karena budaya masyarakat Aceh yang biasa beraktivitas pada malam hari setelah waktu salat Isya.
(Baca Juga: Greg Nwokolo Dipastikan Tetap Bertahan di Madura United)
Para pemain Timnas Indonesia merasa jadwal ini sedikit mengganggu performa mereka.
"Memang, jika kami tidak bersiap untuk main malam, kami akan lemas," kata Febri Hariyadi, sayao Timnas Indonesia.
Pelatih Luis Milla diminta PSSI untuk menyiapkan skuat ini sebagai pasukan yang akan berlaga di Asian Games 2018.
"Ajang ini menjadi persiapan tim polesan pelatih Luis Milla menuju Asian Games 2018," kata Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria, Senin (27/11/2017).
"Ini juga sebagai bentuk dukungan PSSI untuk masyarakat Aceh," imbuh Ratu Tisha Destria.
(Baca Juga: Terpopuler OLE - Ryuji Utomo ke Liga Thailand Hingga Sriwijaya FC Datangkan 10 Pemain)
"Kami akan gunakan semaksimal mungkin untuk analisis pemain di ajang ini," ujar Luis Milla.
"Intinya, kami ingin pemain terus menunjukkan kemajuan bagus dalam berbagai hal, dan permainan mereka sesuai apa yang kami inginkan," kata Luis Milla.
Siapa saja 11 pemain yang dipilih Luis Milla untuk menghadapi Mongolia?
Ilija Spasojevic tetap dijadikan andalan sebagai ujung tombak.
Febri Hariyadi, Saddil Ramdani, dan Osvaldo Haay menjadi penopang striker asal Montenegro yang baru dinaturalisasi itu.
Saat menghadapi Brunei, tiga starter penopang Spasojevic itu adalah Miftahul Hamdi, Septian David Maulana, dan Febri Hariyadi.
Starting XI Indonesia vs Mongolia. Prediksi skor?#PSSI #AWSTC2017 pic.twitter.com/2cjPmp9hD2
— PSSI - FAI (@pssi__fai) December 4, 2017
Laga ini akan disiarkan oleh RCTI sebagai pemegang hak siar pertandingan Timnas Indonesia.
BolaSporter yang tak bisa menyaksikannya melalui RCTI dapat menonton melalui tautan live streaming di bawah ini:
Link 1: LIVE STREAMING Timnas Indonesia Vs Mongolia
Link 2: LIVE STREAMING Timnas Indonesia Vs Mongolia
Link 3: LIVE STREAMING Timnas Indonesia Vs Mongolia
| Editor | : | Taufik Batubara |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar