Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kiper Timnas U-23 Malaysia Sempat Gemetar Saat Penyerang Tottenham Hotspur Tampil

By Adif Setiyoko - Sabtu, 18 Agustus 2018 | 21:23 WIB
 Pemain Korea, Son Heung-min, dalam laga kotnra Jerman pada penysihan grup Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Rabu (27/6/2018)
BENJAMIN CREMEL / AFP
Pemain Korea, Son Heung-min, dalam laga kotnra Jerman pada penysihan grup Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Rabu (27/6/2018)

Penjaga gawang timnas U-23 Malaysia, Muhammad Haziq Nadzli mengaku terkejut saat Korea Selatan menekan tombol panik dengan memasukkan penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, pada laga yang terlaksana Jumat (17/8/2018) malam.

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Son Heung-min masuk pada menit ke-57 sebagai pemain pengganti.

Namun, masuknya pemain berusia 26 tahun tersebut tak mampu menghindarkan timnas U-23 Korea Selatan dari kekalahan.

Laga berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Harimau Muda, julukan timnas U-23 Malaysia.

(Baca Juga: Media Negeri Jiran Kaitkan Kemenangan Timnas U-23 Malaysia Atas Korea Selatan dengan Gempa Bumi Lombok)

Haziq mengatakan, ia sebelumnya telah menyadari bahwa harus siap untuk segala kemungkinan, termasuk menghadapi Son Heung-min yang memburu kemenangan.

"Saya sempat gemetar karena level permainan dia berbeda. Tetapi kepercayaan diri saya mulai menebal setelah rekan setim berhasil membantu mengawalnya," ujar Nadzli, dilansir dari Berita Harian.

(Baca juga: Senjata Timnas U-23 Malaysia pada Asian Games 2018 'Sama' dengan Resimen Khusus Angkatan Darat Inggris)

(Baca juga: Eks Kapten Manchester United, Nemanja Vidic Berpeluang Jadi Rekan Setim Evan Dimas)

"Tekanan sudah ada sejak awal pertandingan, karena seluruh pemain Korea Selatan saya anggap berbahaya," katanya menambahkan.

"Namun, saya bersyukur semua pemain memberikan kerja sama yang baik dan mengikuti arahan yang diberikan tim pelatih untuk memetik kemenangan."

(Baca Juga: Kemenangan Timnas U-23 Malaysia Atas Korea Selatan Memiliki 5 Dampak Besar Bagi Sepak Bola Negeri Jiran)

Kekalahan ini menjadi pil pahit bagi Korea Selatan.

Mereka datang ke Asian Games 2018 dengan membawa reputasi besar.

(Baca juga: Jika Bertahan di Thailand, Yanto Basna Ingin Membela Klub Penguasa Negeri Gajah Putih pada 2019)

Berstatus sebagai juara bertahan Asian Games 2014, skuat besutan Kim Hak-bum bertekad untuk mempertahankan prestasi.


Pemain Korea Selatan, Son Heung-Min, merayakan golnya ke gawang Honduras dalam laga persahabatan di Daegu, Korea Selatan pada 28 Mei 2018. ( JUNG YEON-JE/AFP )

Selain itu, komposisi pemain yang menghuni skuat muda Taeguk Warriors juga istimewa.

Dari tiga pemain senior yang ikut serta, salah satu yang paling mencuri perhatian adalah penyerang Tottenham Hotspurs, Son Heung-min.

Baca Juga: Timnas U-23 Malaysia Punya Trio Penyerang Mematikan di Lini Depan, Korea Selatan Wajib Waspada)

Namun nyatanya, segala bekal mentereng yang dikantongi Korea Selatan tak cukup untuk membuat Malaysia ketakutan.

Bermain disiplin secara taktikal dan tak merasa minder dengan pemain lawan, Harimau Muda sukses meraih kemenangan perdana atas Korea Selatan pada  Asian Games sejak 44 tahun lalu.

(Baca juga: Timnas Perempuan Thailand Diperkuat Penyerang Cantik Asli California pada Asian Games 2018)

Terakhir kali Malaysia berhasil menang atas Korea Selatan pada sepak bola Asian Games 1974.

Dengan kemenangan ini, skuat besutan Ong Kim Swee berhasil duduk di puncak klasemen sementara Grup E dengan koleksi enam poin hasil dari dua kemenangan dalam dua laga.

Kemenangan ini sekaligus memastikan Harimau Malaya meraih satu tiket lolos ke fase berikutnya.

(Baca Juga: Sejumlah Pemberitaan Media Negeri Jiran Sebut Timnas U-16 Indonesia Musnahkan Mimpi Malaysia)

Sementara itu, Son Heung-min dkk harus puas duduk di peringkat kedua denga raihan tiga poin hasil dari satu menang dan satu kalah dari dua laga.

Korea Selatan masih memiliki asa untuk lolos ke babak selanjutnya apabila mereka berhasil menumbangkan timnas U-23 Kirgistan pada laga terakhir, Senin (20/8/2018) pukul 19.00 WIB.

Pada laga pamungkas Grup E, Safawi Rasid dkk akan menutup babak penyisihan dengan menghadapi timnas U-23 Bahrain di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Senin(20/8/2018) pukul 16.00 WIB.

(Baca juga: Cerita Adaptasi Teknik Yanto Basna di Liga Thailand, Awalnya Sering Disetop Pelatih, Kini Suka Ngatur Pemain Lain)


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X