Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Amerika Serikat Panaskan Polemik Israel di Piala Dunia U-20 2023, Ancam Indonesia Kena Hukuman Berat

By Eko Isdiyanto - Selasa, 28 Maret 2023 | 11:04 WIB
Pemberitaan media Amerika Serikat, AP News terkait penolakan Israel di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia.
dok-apnews.com
Pemberitaan media Amerika Serikat, AP News terkait penolakan Israel di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia.

SUPERBALL.ID - Polemik penolakan timnas U-20 Israel di Piala Dunia U-20 2023 membuat Amerika Serikat terhenyak, media lokal ingatkan ancaman hukuman berat untuk Indonesia.

Penolakan terhadap timnas U-20 Israel berlaga di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia ternyata mencuri atensi Amerika Serikat.

Negara yang dikenal sangat pro terhadap Israel ini tak mau tinggal diam dengan penolakan sejumlah pihak di Indonesia terhadap Israel.

Melalui salah satu media ternama mereka, AP News, Indonesia diingatkan akan ancaman hukuman berat yang bakal menimpa.

Media ini menyebut batalnya drawing Piala Dunia U-20 2023 akibat adanya protes dari kelompok Islam konservatif terhadap Israel.

Baca Juga: Sindir Indonesia, Media Vietnam: Fasilitas Peru Sepenuhnya Memenuhi Persyaratan!

"Ketidakpastian waktu dan lokasi Piala Dunia U-20 berlanjut dua hari setelah pihak berwenang Indonesia menunda pengundian resmi," tulis AP News.

"Untuk turnamen 20 Mei-11 Juni karena protes terhadap kualifikasi Israel. Pengundian, yang dijadwalkan diadakan di Bali pada hari Jumat (31/3/2023).

"Ditunda tanpa batas waktu oleh federasi sepak bola Indonesia di tengah reaksi dari kelompok Islam konservatif," imbuh mereka.

Ancaman hukuman berat pun diingatkan, salah satunya dicoretnya Indonesia dari keikutsertaan di Kualifikasi Asia dan Piala Dunia 2026.

Baca Juga: Merasa Ditampar, Media Vietnam Ajak ASEAN Kucilkan Sepak Bola Indonesia?

"Tekanan terhadap PSSI dan otoritas serta ketuanya, Erick Thohir meningkat karena jika otoritas lokal gagal menyelesaikan masalah tuan rumah atas Israel," tulis AP News lagi.

"Negara tersebut berisiko diskors oleh FIFA dan berpotensi kehilangan kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 2026." imbuhnya.

Saat ini Erick Thohir selaku Ketum PSSI tengah mencoba melakukan lobi tingkat tinggi guna memastikan FIFA tetap melanjutkan agenda di Indonesia.

Pasalnya dikhawatirkan bahwa pembatalan drawing merupakan langkah pertama FIFA dalam mencabut hak Indonesia sebagai tuan rumah turnamen ini.

Baca Juga: Diisukan Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Peru Justru Batal Selenggarakan Piala Dunia U-17

Penolakan terhadap timnas U-20 Israel berlaga di Piala Dunia U-20 2023 memang gencar dilakukan sejumlah kelompok dan politisi.

Selain organisasi keagamaan seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI), I Wayan Koster selaku Gubernur Bali mengeluarkan surat penolakan terhadap Israel.

Langkah itu kemudian diikuti Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang juga menyuarakan hal sama berdalih amanat Ir. Soekarno.

Diketahui keduanya merupakan kader dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) pimpinan Megawati Soekarno Putri.

Baca Juga: Erick Thohir Terbang ke Markas FIFA, Jangan Kasih Piala Dunia U-20 2023 ke Peru

Khusus untuk I Wayan Koster, sikapnya pun dipertanyakan karena sebelumnya diketahui sudah menandatangani jaminan penerimaan kontestan Piala Dunia U-20 2023 di Bali.

Menarik dinantikan bagaimana akhir dari polemik penolakan timnas U-20 Israel di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia.

Akankah turnamen bakal lanjut digelar, atau status tuan rumah Indonesia dicabut dan diberikan kepada negara lainnya.


Editor : Eko Isdiyanto
Sumber : Apnews.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X