Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Aji Santoso Sebut Persebaya Semakin Kesulitan di Liga 1 Musim Ini, Persaingan yang Gila-gilaan Jadi Penyebab

By M Hadi Fathoni - Rabu, 19 Juli 2023 | 10:20 WIB
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.

SUPERBALL.ID - Aji Santoso selaku pelatih kepala Persebaya Surabaya mengatakan bahwa kondisi Liga 1 2023/2024 menyulitkan timnya.

Seperti diketahui, Liga 1 musim 2023/2024 ini baru berlangsung selama tiga pekan.

Dalam tiga pekan tersebut, banyak klub yang sudah memberikan kejutan.

Adapun tiga tim yang paling mencuri perhatian di awal musim ini adalah RANS Nusantara FC, Dewa United dan Barito Putera.

Musim lalu, ketiga tim tersebut merupakan penghuni papan bawah klasemen.

Bahkan Dewa United dan RANS Nusantara harusnya didegradasi pada musim lalu.

Namun, tak adanya sistem promosi dan degradasi di musim lalu membuat kedua tim tersebut masih bisa berlaga di Liga 1 musim ini.

Sementara Barito Putera menyelesaikan musim lalu dengan berada di posisi ke-15 klasemen akhir, tepat satu anak tangga di atas zona degradasi.

Baca Juga: Bang BES Ikuti Jejak Luis Milla, Staf Pelatih Persib Bandung Tersisa 3 Nama

Namun, kini nasib ketiga tim tersebut benar-benar berbeda.

Ketiganya kini berada di papan atas klasemen sementara Liga 1 2023/2024.

Bahkan Barito saat ini berstatus sebagai pemuncak klasemen sementara.

Hal itu nyatanya membuat tim lain ketar-ketir dengan persaingan di musim ini.

Setidaknya Aji Santoso selaku pelatih kepala Persebaya Surabaya sudah berkata seperti itu.

Pelatih berlisensi AFC Pro tersebut mengatakan bahwa persaingan di musim ini semakin menyulitkan timnya.

Baca Juga: Terungkap Kondisi Terkini Pemain Persib Bandung Usai Ditinggal Pergi Luis Milla

Pasalnya, kali ini Persebaya tak hanya bersaing dengan satu tim saja untuk merengkuh gelar juara.

Mereka benar-benar harus bersaing dengan 17 tim lainnya untuk mendapatkan titel tersebut.

"Menurut saya cukup ketat, karena pesaing Persebaya bukan hanya dengan satu tim," ucap Aji, dikutip SuperBall.id dari Kompas.com.

"Melainkan juga 17 tim," sambungnya.

Legenda Timnas Indonesia itu juga mengakui bahwa sudah banyak tim yang berbenah di musim ini.

Ia pun mencontohkan pertandingan sengit antara Persib Bandung dan Dewa United pada pekan lalu.

Di laga tersebut, Persib hampir menelan kekalahan dari Dewa.

Baca Juga: Bayar Utang ke Jakarta, Prabowo Persilakan Persija Pakai 7 Lapangan Miliknya Gratis

Untungnya, gol Ezra Walian di menit-menit akhir berhasil menyelamatkan marwah Maung Bandung.

Alhasil, laga sengit antara Pangeran Biru melawan Tangsel Warriors tersebut berakhir imbang 2-2.

Menurut Aji, laga itu membuktikan bahwa persaingan di musim ini sangat sulit.

"Lihat pertandingan Persib Bandung lawan Dewa United," ucapnya.

"Sudah tidak ada perbedaan antara Persib dan Dewa United."

"Dulu begitu timpang, sekarang justru Persib hampir kalah."

"Ini menunjukkan persaingan tim lebih ketat dari musim kemarin," lanjutnya.

Baca Juga: Asisten Luis Milla Idola Para Bobotoh Kirim Pesan Menyentuh Usai Mundur dari Persib

Kendati menyulitkan Persebaya untuk bersaing, namun Aji senang dengan keadaan ini.

Ia senang dikarenakan perkembangan kompetisi di Indonesia sudah menuju arah yang lebih baik lagi.

Pelatih 53 tahun itu pun berharap kondisi ini bisa terus dipertahankan.

"Menurut saya, ini cukup bagus untuk perkembangan sepak bola kita."

"Kompetisi sudah mulai bagus, harus dipertahankan."

"Buat kami, persaingan tidak hanya satu saja."

"Tetapi 17 tim peserta kompetisi ini menjadi kompetitor Persebaya," pungkasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : M Hadi Fathoni
Sumber : Kompas.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X